Transformasi Pemberitaan Tentang Terorisme di Era Penjajah dan Pasca Reformasi

Kambang, John Nedy (2020) Transformasi Pemberitaan Tentang Terorisme di Era Penjajah dan Pasca Reformasi. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.docx - Published Version

Download (96kB)
[img] Text (Bab I (Pendahuluan))
Bab I (Pendahuluan).docx - Published Version

Download (20kB)
[img] Text (Bab Akhir (Penutup/Kesimpulan))
Bab Akhir (Penutup).docx - Published Version

Download (15kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.docx - Published Version

Download (17kB)
[img] Text (Tesis Full)
Tesis Full.doc - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Abstrak Nama : John Nedy Kambang Program Studi : Magister Ilmu Komunikasi Judul : Transformasi Pemberitaan Tentang Terorisme di Era Penjajah Belanda dan Pasca Reformasi Media massa sudah ada sejak orang Eropa masuk Indonesia, dan digunakan sebagai alat penyebaran informasi. Pemerintah Belanda tidak hanya memanfaatkan media massa sebagai alat untuk menyampaikan informasi dan berita saja, tetapi juga sebagai alat propaganda, sekaligus sarana komunikasi antar sesama orang Eropa maupun dengan rakyat jajahannya. Telah terjadi perkembangan media massa sejak pertama kali orang Belanda menjalankan kolonialisasinya di Indonesia. Media cetak pertama yang diterbitkan pada masa Belanda adalah Bataviasche Nouvelles yang memuat informasi-informasi mengenai pemerintahan VOC, Perdagangan, Hiburan, Iklan lelang dan Sejarah koloni Belanda di Hindia, dan juga tentang penyebaran Agama Katolik dan Protestan, serta perkembangan gereja di Hindia. Pada perkembangan selanjutnya, mulai bermunculan berbagai media massa seperti koran dan majalah tidak hanya milik orang Belanda, tetapi juga dibuat oleh kalangan rakyat pribumi, seperti Medan Prijaji, Otoesan Hindia dan banyak lagi lainnya. Media terus berkembang hingga hari ini. Tidak ada yang berubah dalam tujuan media, dari dulu hingga kini, yaitu untuk menyampaikan informasi. Namun metode penyampaian dan isi berita tampaknya jauh berbeda. Salah satunya dalam penyampaian berita mengenai perang dan terorisme. Di masa Belanda, berita mengenai perang dan terorisme tidak diberitakan dengan gamblang. Hal ini bertujuan untuk meredam efek dari perang dan kerusuhan yang terjadi, sehingga masyarakat Eropa dan pribumi, yang berada di luar wilayah terjadinya perang dan kerusuhan, tidak terlalu merasakan efek dari perang tersebut. Hal ini menjadi tujuan utama dari media tersebut, yaitu untuk meminimalisir efek dari perang dan kerusuhan tersebut, sehingga tidak menjalar kemana-mana. Sementara itu, dalam pemerintahan Indonesia hari ini justru kita dapat melihat bahwa media massa saat ini seolah-olah terbagi menjadi dua fungsi, sebagai pelindung bagi para pejabat pemerintahan, dan sebagai penyebar propaganda. Dalam pemberitaan mengenai terorisme, media hari ini bahkan sangat terbuka dalam memberitakannya. Bahkan penangkapan anggota terorisme yang di dalamnya memuat aksi tembak-menembak juga disiarkan secara langsung. Hal ini menjadi landasan penelitian ini dilakukan. Melihat perkembangan dan pergeseran ini menimbulkan pertanyaan kenapa hal tersebut bisa terjadi. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan studi literatur berupa arsip-arsip media massa sebagai sumber datanya. Selain itu juga dilakukan wawancara terhadap ahli terorisme sebagai penguat analisis. Awal abad ke-20 dan masa reformasi tahun 1998 diambil sebagai batasan waktu dalam penelitian ini, disebabkan pada periode tersebut di Indonesia terlihat perbedaan fungsi media yang sangat signifikan Keywords : Transformasi, Pemberitaan, Terorisme, Indonesia.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. Rahmi Surya Dewi, M.Si
Uncontrolled Keywords: Transformasi, Pemberitaan, Terorisme, Indonesia
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: s2 ilmu komunikasi
Date Deposited: 27 Nov 2020 10:28
Last Modified: 27 Nov 2020 10:28
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/66083

Actions (login required)

View Item View Item