PERANAN URANG SIAK DALAM UPACARA KEMATIAN DI NAGARI SAOK LAWEH KABUPATEN SOLOK

Resna, Turrahmah (2020) PERANAN URANG SIAK DALAM UPACARA KEMATIAN DI NAGARI SAOK LAWEH KABUPATEN SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover dan abstrak)
COVER RESNA (1).pdf - Published Version

Download (142kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab 1 pendahuluan)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (146kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab iv kesimpulan dan saran)
BAB IV PENUTUP.pdf

Download (36kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (35kB) | Preview
[img] Text (skripsi full)
SKRIPSI_RESNA_TURRAHMAH[1].pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Upacara kematian merupakan tradisi yang umum dilakukan oleh masyarakat di Minangkabau. Salah satunya adalah upacara mando’a yang dilakukan oleh masyarakat di Nagari Saok Laweh. Menariknya, upacara mando’a di sana menggunakan urang siak dalam penyelenggaraannya. Maka, selain menjadi simbol dalam suatu tradisi budaya, urang siak juga memiliki fungsi dan peranan yang nyata bagi masyarakat sehingga keberadaannya masih terus dipertahankan. Tujuan penelitian mengetahui fungsi manifes dan fungsi laten urang siak dalam upacara mando’a. Penelitian ini menggunakan teori Struktural Fungsional dari Robert. K. Merton. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Dalam pengumpulan data, penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, serta studi dokumentasi. Pemilihan informan berdasarkan metode purposive sampling, dengan pengelompokkan informan berdasarkan informan pelaku, informan pengamat dan triangulasi. Hasil penelitian mengenai fungsi manifes urang siak adalah, yang pertama, sebagai pemimpin pemimpin upacara mando’a. Ia menjadi pembuka acara, hingga nanti proses penutupan acara. Kedua ialah mempertahankan tradisi adat lokal. Karena eksistensi keberadaan urang siak akansangat dipengaruhi dengan bertahannya tradisi upacara mando’a tersebut. Selanjutnya, fungsi latennya ialah, yang pertama, menjaga nama baik keluarga. Kedua, menjadi simbol integrasi suku. Lalu kemudian, yang ketiga, untuk mempererat silaturahmi masyarakat. Dan yang terakhir, keempat, yaitu menimbulkan hutang akibat beban biaya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Zuldesni S.Sos, MA
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: upacara, urang siak, peranan, kematian.
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: s1 sosiologi sosiologi
Date Deposited: 25 Sep 2020 06:37
Last Modified: 25 Sep 2020 06:37
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/63304

Actions (login required)

View Item View Item