Adaptasi Group Kesenian Rabab Pasisie di Nagari Painan Selatan Kabupaten Pesisir Selatan

DANIATI, Mia Daniati (2020) Adaptasi Group Kesenian Rabab Pasisie di Nagari Painan Selatan Kabupaten Pesisir Selatan. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (252kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (303kB) | Preview
[img]
Preview
Text (KESIMPULAN DAN SARAN)
KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (114kB) | Preview
[img] Text (full text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK MIA DANIATI, 1310811030 Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas Padang. Judul Skripsi : Adaptasi Sosial Group Kesenian Rabab Pasisia di Nagari Painan Selatan Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan, Pembimbing I Dr. Maihasni, M.Si dan Pembimbing II Drs. Ardi Abbas, MT. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penampilan kesenian rabab yang sudah jarang ditampilkan pada acara perkawinan, khinatan, batagak penghulu, pesta rakyat karena kehadiran musik modern seperti orgen tunggal yang telah mengantikan peminat semua orang sehingga ada yang melupakan kesenian tradisional dan beralih ke musik modern. Penelitian ini adalah bagaimana adaptasi sosial group kesenian rabab pasisia di Nagari Painan Selatan. Tujuan penelitian ini adalah mendriskripsikan yang dilakukan group kesenian rabab dalam pertunjukan dan mendriskripsikan yang dilakukan pemain rabab agar lebih bertahan. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan penelitian dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling dan dalam pengumpulan data digunakan teknik observasi dan wawancara mendalam. Teori yang digunakan adalah teori struktural fungsional yang dikemukakan oleh Talcott Parsons tentang adaptasi skema A-G-I-L (Adaptation, Goal attainment, Integration, Latent Puttern Maintenance and Tansion management). Model ini menjelaskan tentang bagaimana group kesenian rabab dapat bertahan pada masyarakat dalam jangka waktu yang panjang. Penelitian ini menjelaskan tahap-tahap yang dilakukan group kesenian rabab dalam pertunjukan antara lain 1). Persiapan grup kesenian rabab dalam pertunjukan yaitu sebelum melakukan pertunjukan penting bagi pemain rabab dan grup rabab menjaga kondisi tubuh sebelum tampil yaitu dengan cara menjaga kesehatan, banyak istirahat dan lain-lain. 2). Perlengkapan dalam penyajian musik kesenian rabab meliputi dari aspek magic dima alat musik tersebut dilimaui dan pakaian yang dikenakan saat pertunjukan 3). Alat yang digunakan group kesenian rabab pada saat pertunjukan yaitu rabab, rebana, giriang-giriang dan gendang duo 4). Pelaksanaan group kesenian rabab pada saat pertunjukan, yang terdiri dari konsep penyajian, waktu dan tempat. Adapun upaya pemain rabab agar tetap bertahan yaitu : 1). Membentuk organisasi dan group rabab 2). Memakai pakaian dengan adat kesopanan 3). Melanjutkan generasi peminat baru yang lebih muda. Kata Kunci : Adaptasi, Rabab Pasisie, bertahan ABSTRACT MIA DANIATI, 1310811030 Department of Sociology, Faculty of Social and Political Sciences, Andalas University, Padang. Thesis Title: Social Adaptation of Rabab Pasisia Art Group in Nagari Painan Selatan District IV Jurai Selatan Pesisir Regency, Supervisor I Dr. Maihasni, M.Sc and Supervisor II Drs. Ardi Abbas, MT. This research is motivated by the apearance of rabab art which has rarely been displayed at weddings, ceremonies, caretakers, public because of the presence of modern music such as a single organ that has replaced everyone’s interests so that there are those who forget traditional art and turn to modern music. This study is how the social adaptation of the rabab pasisie arts group in South Pari Negari. The purpose of this study is to describe what is done by the rabab arts groub in the show and describe what is done by the rabab players to make it more sutainable. This research was conducted with a qualitative approach with descriptive type. The research informants were selectd using purposive sampling techniques and in data collection techniques used observation and in-depthinterviews. The theory used is functional structural theory proposed by Talcott Parsons about the adaptation of A-G-I-L schemes (Adaptation, Goal Attention, Integration, Latent Puttern Maintenance and Tansion management). This model explains how rabab art group can survive in society for long time. This study explains the stages carried out by the rabab arts group in performances, inluding 1). Preparation of rabab art group in performances thet is befor performing shows is important for rabab players and rabab groups maintain body condition before appering by maintaining health, plenty of rest and others. 2). Equipment in the presentation of rabab art music includes aspects of magic where the intrument is coverd and the clothes worn during the performance. 3). The tools used by the rabab art groups at the time of the performance were rabab, tambourine, giring-giring and drum duo. 4). The implementation of rabab art group during the performance, which consists of the concept of presentation, time and place. The efforts of rabab players to stay afloat are: 1). Form rabab organizations and group 2). Wearing clothes with courtesy custom 3). Continuing the younger generation of new enthusiasts. Keywords: Adaptation, Rabab Pasisie, Survive

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Elfitra,M.Si
Uncontrolled Keywords: Adaptasi, rabab pasisie, bertahan
Subjects: A General Works > AC Collections. Series. Collected works
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: s1 sosiologi sosiologi
Date Deposited: 25 Sep 2020 10:02
Last Modified: 25 Sep 2020 10:02
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/63194

Actions (login required)

View Item View Item