Hubungan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah di RSIA Siti Hawa Padang Tahun 2017-2018

Ulfa, Badri (2020) Hubungan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah di RSIA Siti Hawa Padang Tahun 2017-2018. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover & Abstrak)
abstrak..pdf - Published Version

Download (485kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (341kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 7 Penutupan)
BAB 7 Penutupan.pdf - Published Version

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (312kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang dan Tujuan Penelitian Indikator kesehatan suatu bangsa salah satunya dilihat dari tinggi atau rendahnya angka kematian bayi. Data Survei Demograf dan Kesehatan Indonesia SDKI tahun 2017 Angka Kematian Bayi 24 kematian per 1.000 kelahiran hidup. Dimana angka ini masih jauh dari target SDG’s yang harus dicapai pada tahun 2030 yaitu angka kematia bayi sebesar 12 kematian per 1.000 kelahiran hidup. Salah satu penyebab tingginya angka kematian bayi adalah berat badan lahir rendah (BBLR). BBLR merupakan berat badan bayi yang kurang dari 2.500 gram atau < 2,5 kg. Salah satu faktor yang mempengaruhi BBLR adalah anemia pada ibu hamil. Anemia pada ibu hamil merupakan kondisi ibu dengan kadar hemoglobin (Hb) dalam darah <11,0 g%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan anemia pada ibu hamil dengan kejadian berat badan lahir rendah di RSIA Siti Hawa Padang. Metode : Penelitian dengan desain cross sectional dilakukan di RSIA Siti Hawa Padang pada bulan Agustus sampai bulan Desember 2019. Sampel pada penelitian ini berjumlah 57 orang ibu hamil yang melahirkan bayi di RSIA Siti Hawa Padang tahun 2017-2018 yang dipilih dengan menggunakan teknik sampling acak sederhana. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan menggunakan analisis chi-squre (p≤0.05). Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 36,8% dari 57 bayi mengalami BBLR dan 54,4% dari 57 ibu hamil memiliki kadar hemoglobiln <11 gr/dl (anemia). Terdapat hubungan yang bermakna anemia pada ibu hamil dengan kejadian BBLR (p = 0,000) Kesimpulan : Terdapat hubungan antara anemia pada ibu hamil dengan kejadian berat badan lahir rendah di RSIA Siti Hawa Padang Bibliografi : 43 (2007-2019) Kata kunci : anemia, BBLR

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Anggia Perdana Harmen, Sp.A, M.Biomed
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kebidanan
Depositing User: s1 kebidanan kebidanan
Date Deposited: 07 Sep 2020 04:31
Last Modified: 07 Sep 2020 04:31
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/61076

Actions (login required)

View Item View Item