Fadli, Arsi (2020) ANALISIS ERGONOMI PROSES MUAT KELAPA SAWIT MANUAL UNTUK MENGURANGI RESIKO MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEKERJA. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstract)
01. COVER, Abstrack.pdf - Published Version Download (123kB) | Preview |
|
|
Text
02. BAB I.pdf Download (214kB) | Preview |
|
|
Text
03. BAB VI sidang.pdf Download (144kB) | Preview |
|
|
Text
04. Daftar Pustaka.pdf Download (75kB) | Preview |
|
Text (Thesis Full Text)
05. Tesis Fix.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (13MB) |
Abstract
Proses panen kelapa sawit di Indonesia secara umum masih dilakukan dengan manual, seperti kegiatan ngegrek, ngangkong, ngutip, serta muat. Penelitian ini difokuskan pada kegiatan muat kelapa sawit. Penelitan pendahulu menyebutkan bahwa pada proses muat kelapa sawit risiko terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) sangat tinggi. Terdapat 12 anggota tubuh bagian atas yang berisiko tinggi terkena MSDs dari proses muat kelapa sawit. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menginvestigasi bagian tubuh yang paling sering terkena masalah pada pekerja muat kelapa sawit, menganalisis beban biomekanik yang dialami oleh pekerja muat kelapa sawit pada bagian tubuh bermasalah, serta menentukan panjang tojok dan jarak aman proses muat kelapa sawit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode subjektif melalui pengisian kuesioner Nordic Body Map (NBM) dan Rapid Upper Limb Assessment (RULA), metode Selang Alami Gerak (SAG), dan perhitungan beban biomekanik terhadap tubuh pekerja. Berdasarkan hasil investigasi secara subjektif ditemukan bahwa terdapat tiga anggota tubuh yang paling sering sakit dirasakan oleh pekerja ketika melakukan proses muat kelapa sawit, yaitu punggung, leher dan bahu. Hal ini disebabkan besar sudut yang terbentuk dari gerakan anggota badan tersebut rata-rata melebihi batas zona aman gerakan manusia dalam bekerja berdasarkan metode SAG. Proses muat existing (di lapangan saat ini) menimbulkan risiko MSDs yang tinggi terhadap pekerja. Hal ini dibuktikan dengan tingginya skor RULA dan besar beban biomekanik pada bagian bahu dan punggung pekerja yang melebihi batas rekomendasi dari NIOSH. Perbaikan proses muat dilakukan terhadap metode kerja dengan mengubah postur tubuh mempertimbangan sudut gerakan alami tubuh, mengubah jarak aman dan panjang tojok yang digunakan saat proses muat kelapa sawit, serta mengurangi beban dan frekuensi proses muat. Persamaan yang dibangun untuk menentukan panjang tojok yang ideal adalah
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Hilma Raimona Zadry, Ph.D |
Uncontrolled Keywords: | loading process of oil palm, MSDs, NBM, SAG, RULA, biomechanics |
Subjects: | A General Works > AS Academies and learned societies (General) |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 teknik industri |
Date Deposited: | 17 Jul 2020 08:33 |
Last Modified: | 17 Jul 2020 08:33 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/59481 |
Actions (login required)
View Item |