GAMBARAN KEJADIAN NYERI TENGGOROK PASCAOPERASI PADA PASIEN YANG MENJALANI ANESTESI UMUM DENGAN INTUBASI ENDOTRAKEAL DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

M., Amirul Ihsan Saputra (2020) GAMBARAN KEJADIAN NYERI TENGGOROK PASCAOPERASI PADA PASIEN YANG MENJALANI ANESTESI UMUM DENGAN INTUBASI ENDOTRAKEAL DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (142kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 6 Penutup)
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (108kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (111kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (119kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Nyeri tenggorok pascaoperasi atau postoperative sore throat (POST) merupakan nyeri tenggorok pada pasien yang dilakukan intubasi dengan pipa endotrakeal yang mengakibatkan terjadinya cedera mekanik, kerusakan mukosa karena tekanan oleh cuff ETT, dan dehidrasi pada mukosa. Banyak faktor penyebab terjadinya POST yaitu dari segi pasien, operator dan alat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran kejadian nyeri tenggorok pascaoperasi pada pasien yang menjalani anestesi umum dengan intubasi endotrakeal di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif observasional yang dilakukan selama bulan Januari sampai Februari 2020 di recovery room IBS, HCU Bedah, Bangsal Bedah pria dan wanita di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Sampel sebanyak 64 pasien pascaoperasi dengan anestesi umum teknik intubasi endotrakeal diambil menggunakan metode consecutive sampling. Hasil penelitian ini didapatkan sebanyak 15 dari 64 pasien (23,4%) mengalami POST dengan derajat ringan sebanyak 9 pasien (14,1%) dan derajat sedang sebanyak 6 orang (9.3%). Angka POST tertinggi terjadi pada jam ke-0 (23,4%) di bandingkan jam ke-2 (15,6%) dan jam ke-24 (4,7%). Kejadian POST terbanyak pada pasien laki – laki (25%), kelompok usia diatas 65 tahun (36,36%), memiliki riwayat merokok (34,6%), operator intubasi dokter muda (31,11%), lama terintubasi lebih dari 120 menit (30,56%) dan ukuran pipa ETT 7,5 mm (42,86%) pada pasien laki - laki serta ukuran pipa ETT 7 mm (29,4%) pada pasien perempuan. Kata kunci : POST, anestesi umum, intubasi endotrakeal.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Dedy Kurnia, Sp.An
Subjects: R Medicine > RF Otorhinolaryngology
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 21 Jul 2020 06:35
Last Modified: 21 Jul 2020 06:35
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/59306

Actions (login required)

View Item View Item