PERANCANGAN SISTEM MONITORING GAS METANA PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR INDUSTRI KELAPA SAWIT

Muhammad, Arif Masyhuri (2020) PERANCANGAN SISTEM MONITORING GAS METANA PADA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR INDUSTRI KELAPA SAWIT. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5)
Bab 5.pdf - Published Version

Download (607kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Meningkatnya pembangunan industri kelapa sawit di Indonesia, memberikan dampak negatif terhadap lingkungan akibat limbah cair yang dihasilkannya. Oleh karena itu perlu dilakukan pengolahan terlebih dahulu sebelum limbah cair tersebut dibuang untuk meminimalisir dampak pencemarannya terhadap lingkungan. Salah satu metode pengolahan limbah cair kelapa sawit yaitu dengan menggunakan sistem plasma dengan metode Dielectric Barrier Discharge. Pengolahan limbah cair kelapa sawit menggunakan plasma DBD akan menghasilkan gas metana yang dapat dijadikan sebagai sumber energi terbaharukan. Produksi gas metana yang dihasilkan harus diukur dengan tepat untuk mengetahui berapa potensi energi gas metana yang dapat dikonversi dari pengolahan limbah cair kelapa sawit. Pada penelitian ini dilakukan perancangan sistem monitoring gas metana pada pengolahan limbah cair industri kelapa sawit guna mendapatkan hasil monitoring konsentrasi gas metana yang akurat. Konsentrasi gas metana dapat ditentukan berdasarkan tegangan keluaran dari sensor yang digunakan. Pengujian sistem monitoring dilakukan selama satu jam dengan penerapan variasi tegangan plasma DBD 15 kV, 20 kV, dan 25 kV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar tegangan yang diterapkan maka konsentrasi gas metana yang dihasilkan juga akan semakin besar. Pada percobaan dengan tegangan 25 kV menghasilkan gas metana paling banyak yaitu pada sensor TGS-816 gas metana yang terbaca sebanyak 9993,27 ppm dan pada sensor MQ-4 sebanyak 1516,48 ppm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Eng. Ariadi Hazmi
Uncontrolled Keywords: Limbah Cair Kelapa Sawit, Plasma, Dielectric Barrier Discharge, Konsentrasi Gas Metana
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Elektro
Depositing User: S1 Teknik Elektro
Date Deposited: 24 Jan 2020 08:56
Last Modified: 24 Jan 2020 08:56
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/56180

Actions (login required)

View Item View Item