PERBANDINGAN EXPANDED CURB 65 TERHADAP CURB 65 DAN PSI DALAM MEMPREDIKSI LUARAN PENGOBATAN PASIEN CAP YANG DI RAWAT DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

Suyastri, Suyastri (2019) PERBANDINGAN EXPANDED CURB 65 TERHADAP CURB 65 DAN PSI DALAM MEMPREDIKSI LUARAN PENGOBATAN PASIEN CAP YANG DI RAWAT DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (179kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (130kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VII PENUTUP)
BAB VII PENUTUP.pdf - Published Version

Download (111kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (219kB) | Preview
[img] Text (TESIS FULL TEXT)
TESIS FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Latar belakang:Tingkat keparahan CAP adalah poin penting pengambilan keputusan perawatan pasien. Beberapa metode telah digunakan untuk menilai tingkat keparahan pneumonia seperti Pneumonia Severity Index (PSI), CURB-65, SMART-COP dan Expanded CURB-65. Metode tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Expanded CURB 65 diusulkan menjadi metode yang lebih akurat untuk mengevaluasi keparahan pneumonia dan memprediksi kematian pasien CAP. Tujuan penelitian ini memprediksi keakuratan Expanded CURB 65 dibandingkan CURB 65 dan PSI. Metode:Penelitian kohort prospektif pada pasien CAP yang dirawat di RSUP Dr. M.Djamil Padang dari April sampai Oktober 2019. Tingkat keparahan CAP pada pasien dinilai menggunakan PSI, CURB 65, Expanded CURB 65, kemudian hasilnya dievaluasi berdasarkan keparahan. Data dianalisis menggunakan regresi logistik dengan CI 95% dan nilai p <0,05 dianggap signifikan. Hasil penelitian: pada 90 pasien sebagian besar laki-laki usia 53 tahun dengan komorbiditas terbanyak keganasan. Uji Pearson Chi aquare menunjukkan tidak ada hubungan antara tingkat keparahan berdasarkan CURB 65 dan luaran pengobatan (CI 95%, nilai p = 0,104). Sementara, PSI dan Expanded CURB 65 memiliki hubungan yang signifikan antara tingkat keparahan dan luaran (CI 95%, p=0,081 dan CI 95%, p= 0,046, masing-masing). Analisis multivariat menemukan Expanded CURB 65 lebih akurat dalam memprediksi luaran pasien CAP rawat inap (kappa =0,108 dan AUC=0,422). Simpulan: Expanded CURB 65 lebih akurat dalam memprediksi luaran pasien CAP rawat inaP

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: dr. Irvan Medison, Sp.P(K) FISR
Uncontrolled Keywords: CAP; PSI; CURB 65; Expanded CURB 65;luaran
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 17 Jan 2020 16:15
Last Modified: 17 Jan 2020 16:15
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/55101

Actions (login required)

View Item View Item