ANALISIS USAHA KERIPIK PISANG GULA AREN IBU TUA DI KENAGARIAN GUGUAK VIII KOTO KECAMATAN GUGUAK KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

febrianto, rinaldi (2025) ANALISIS USAHA KERIPIK PISANG GULA AREN IBU TUA DI KENAGARIAN GUGUAK VIII KOTO KECAMATAN GUGUAK KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text COVER & ABSTRAK.pdf Download (56kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (153kB)
	Text BAB V KESIMPULAN.pdf Download (29kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA (3).pdf Download (144kB)
	Text SKRIPSI FULL TEXT .pdf Download (2MB)

Abstract

Usaha mikro sering menghadapi permasalahan seperti fluktuasi harga bahan baku, penurunan produksi, dan pencatatan keuangan yang belum terstruktur. Hal ini juga dialami oleh Usaha Keripik Pisang Gula Aren Ibu Tua di Kenagarian Guguak VIII Koto sehingga perlu dilakukan analisis usaha untuk mengetahui tingkat keuntungan dan titik impas usaha.Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan profil usaha keripik pisang pada usaha Keripik Pisang Gula Aren Ibu Tua, (2) menganalisis, keuntungan, serta titik impas dari usaha Keripik Pisang Gula Aren Ibu Tua. Metode yang digunakan ialah metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan studi kasus. Data yang digunakan terdiri dari data pimer dan sekunder yang diperoleh melalui observasi dan wawancara langsung dengan pemilik usaha. Analisa data secara deskriptif kualitatif, analisis keuntungan dan titik impas. Berdasarkan hasil penelitian usaha Keripik pisang Gula Aren Ibu Tua memiliki sistem kerja terstruktur meskipun tidak menggunakan struktur organisasi formal. Tenaga kerja yang terlibat berjumlah 3 orang yang semuanya merupakan tenaga kerja dalam keluarga. Total produksi pada periode April 2025 adalah 1240 bungkus atau 248 kg keripik pisang namun yang terjual adalah sebanyak 1.177 bungkus, dimana 63 bungkus tidak terjual dengan rincian 13 bungkus dibagikan ke masyarakat sekitar dan 50 bungkusnya dijual pada periode berikutnya jadi total pendapatan adalah Rp 17.655.000 dengan biaya total setelah dikurangi dengan jumlah produk yang terjual pada periode berikutnya yaitu Rp 11.982.401,43. Usaha ini memperoleh keuntungan bersih sebesar Rp 5.672.598,57 dan telah melewati titik impas dengan volume produksi BEP sebesar 515 bungkus dan nilai penjualan BEP sebesar Rp 7.723.182. Hasil analisis menunjukan bahwa usaha layak untuk dikembangkan.

Actions (login required)

View Item