Eksistensi Tokoh Minar dalam Cerita Film Catatan Harian Menantu Sinitng Karya Sunil Soraya: Analisis Feminisme Eksistensial Simone de Beauvoir

Silaban, Labora (2025) Eksistensi Tokoh Minar dalam Cerita Film Catatan Harian Menantu Sinitng Karya Sunil Soraya: Analisis Feminisme Eksistensial Simone de Beauvoir. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) 1. COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (220kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2. BAB 1.pdf - Published Version Download (460kB)
	Text (Bab 4 Penutup) 3. BAB 4.pdf - Published Version Download (259kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (314kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) 5. TUGAS AKHIR FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 30 August 2026. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Cerita film Catatan Harian Menantu Sinting karya Sunil Soraya dipilih sebagai objek penelitian. Kajan ini berfokus pada bagaimana bentuk marginalisasi perempuan sebagai Liyan dalam lingkungan patriarki dan bagaimana perlawanan dilakukan sebagai wujud eksistensi, seperti yang digambarkan oleh Minar sebagai tokoh utama perempuan tersebut merupakan tokoh perempuan tegas yang berjuang untuk diterima sebagai mahkluk setara dengan laki-laki yang khususnya memiliki kebebasan untuk menolak hal-hal yang tidak sejalan dengan keberadaannya. Dalam penelitian ini, peneliti memilih pendekatan feminis. Karena penelitian ini berspektif pada perempuan, maka aliran yang dipilih untuk pendekatan penelitian ini merupakan pendekatan feminisme. Teori Simone de Beauvoir menjadi landasan teori analisis penelitian ini. Menurut Simone de Beauvoir, perempuan hanyalah Liyan bagi laki-laki dalam kehidupan. Laki-laki sebagai subjek dan perempuan sebagai objek. Menurut Beauvoir, eksistensialisme ialah keadaan ketika perempuan tidak lagi menjadi objek melainkan menjadi subjek dalam dirinya sendiri. Metodologi penelitian menggunakan deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fenomenologi feminis khususnya fenomenologi feminis eksistensialis adalah metodolohi penelitiannyang digunakan dalam kajian ini untuk mengungkap dan menunjukkan keberatan perempuan serta hubungan antara subjek dan objek kajian. Terdapat tiga bentuk marginalisasi tokoh perempuan sebagai Liyan dalam penelitian ini, antara lain: 1) stereotip terhadap perempuan, 2) subirdinasi perempuan. 3) kekerasan terhadap perempuan. Dari bentuk-bentuk marginalisasi tersebut ditemukan tiga bentuk perlawanan tokoh perempuan sebagai wujud eksistensi, antara lain: 1) bekerja 2) melakukan kegiatan intelek dalam kehidupan sehari-hari, 3) menolak internalisasi ke-liyanan melalui perkataan dan tindakan.

Actions (login required)

View Item