Pengaruh Penambahan MoS2 Pada Cairan Pendingin Dromus Terhadap Kekasaran Permukaan Pada Proses Membubut Baja Karbon Rendah Menggunakan Pahat Karbida

Athoullah, Afkar (2025) Pengaruh Penambahan MoS2 Pada Cairan Pendingin Dromus Terhadap Kekasaran Permukaan Pada Proses Membubut Baja Karbon Rendah Menggunakan Pahat Karbida. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text (Bab 5 Penutup) Bab 5 Penutup.pdf - Published Version Download (158kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (186kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Mesin bubut konvensional merupakan mesin yang memiliki peran penting dalam proses pemesinan, mesin bubut konvensional dapat memproduksi suku cadang atau komponen dengan presisi yang tinggi. Hasil pemotongan yang optimal bergantung pada pemilihan komponen dan parameter pemesinan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan serbuk Molybdenum Disulfide (MoS₂) pada cairan pendingin sintetik (dromus) terhadap kekasaran permukaan hasil pembubutan baja karbon rendah ST-37 menggunakan pahat karbida. Variasi persentase serbuk MoS₂ yang digunakan adalah 0%, 2%, 4%, dan 6%, dengan parameter pemesinan yang dijaga konstan pada kecepatan spindel 1170 rpm, gerak makan 0,1 mm/putaran, dan kedalaman potong 0,5 mm. Pengukuran kekasaran permukaan dilakukan menggunakan Surface Roughness Tester. Data hasil pengukuran dianalisis secara statistik menggunakan metode ANOVA (Analysis of Variance) dan uji lanjutan (post hoc test) menggunakan metode Tukey HSD. Hasil kekasaran permukaan terendah sebesar 2,836 mikrometer (μm) pada campuran cairan pemotong dromus dan 6 % serbuk MoS2 dan hasil kekasaran permukaan tertinggi sebesar 3,976 mikrometer (μm) pada campuran cairan pemotong dromus dan 0 % sebuk MoS2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan persentase MoS₂ hingga 4% mampu secara signifikan menurunkan kekasaran permukaan yang berarti meningkatkan kualitas hasil permesinan. Namun, penambahan lebih dari 4% tidak memberikan pengaruh signifikan karena kecenderungan terjadinya pengendapan serbuk. Penelitian ini menunjukkan potensi penggunaan cairan pendingin ramah lingkungan yang diperkuat pelumas padat MoS₂ untuk meningkatkan efisiensi pemesinan.

Actions (login required)

View Item