Impoliteness Strategies as Found in Haters' Comments in Promoting Hailey Bieber's @rhode

Putri, Adelia Trisia (2025) Impoliteness Strategies as Found in Haters' Comments in Promoting Hailey Bieber's @rhode. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover and Abstract)
Cover and Abstract.pdf - Published Version

Download (476kB)
[img] Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (375kB)
[img] Text (BAB akhir (Penutupan))
BAB Akhir (Penutupan).pdf - Published Version

Download (349kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (459kB)
[img] Text (Adelia Trisia Putri (2110733030)-Thesis Complete Submission)
Adelia Trisia Putri (2110733030) - Thesis Complete Submission.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berfokus pada strategi ketidaksopanan yang ditemukan pada bagian komentar di Instagram Rhode nya Hailey Bieber. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis dan mengidentifikasi strategi ketidaksopanan dan fungsi ketidaksopanan yang digunakan oleh netizen pada komentar kebencian di akun Instagram Rhode. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk mendalami pemahaman tentang bagaimana strategi ketidaksopanan bekerja dalam promosi brand. Data pada penelitian ini berupa komentar yang diambil dari sepuluh postingan Instagram Rhode dari bulan Januari 2024 hingga November 2024. Terdapat 52 komentar dan menganalisis 25 komentar yang menunjukan seluruh bentuk strategi ketidaksopanan dan fungsi ketidaksopanan. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini adalah observasi non partisipasi, dan menggunakan pendekatan kualitatif. Analisis ini menggunakan teori strategi ketidaksopanan dari Culepeper (2017) dan menggunakan teori dari Culpeper (2011) untuk teori fungsi ketidaksopanan. Hasil dari penelitian ini terdapat empat strategi yang digunakan oleh netizen yang ditemukan pada Instagram Rhode: (1) bald on record, (2) positive impoliteness, (3) negative impoliteness, (4) sarasm or mock politeness. Untuk mengetahui sebuah data mengandung ketidaksopanan dapat dilihat dari respon dari netizen lain, strategistrategi ini muncul untuk berkontribusi pada peningkatan popularitas merek. Penelitian ini juga berfokus pada fungsi ketidaksopanan, terdapat tiga fungsi: (1)affective impoliteness, (2) entertaining impoliteness, (3) coercive impoliteness.Fungsi yang sering ditemukan di komentar netizen adalah affective impoliteness, karena kebanyakan netizen mengekspresikan emosi negatif seperti marah, kekecewaan, dan kebencian pada target

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dhiant Asri, S.S, M.Hum.
Uncontrolled Keywords: context; pragmatics; impoliteness strategy; functions of impoliteness
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > S1 Sastra Inggris
Depositing User: s1 sastra inggris
Date Deposited: 11 Aug 2025 04:40
Last Modified: 11 Aug 2025 04:40
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/502167

Actions (login required)

View Item View Item