Ihksanisa, Ihksanisa (2025) Analysis Determinant Pemberian Vitamin A PADA BALITA Usia 12-59 Bulan Di Wilayah Nerja Puskesmas Andalas. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (109kB) |
![]() |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (116kB) |
![]() |
Text (BAB AKHIR)
BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (38kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (117kB) |
![]() |
Text (skripsi full)
SKRIPSI ICA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Vitamin A disebut juga dengan retinol memiliki peranan penting pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Kekurangan Vitamin A dapat menyebabkan kebutaan, rabun senja, xeroftalmia, kerusakan kornea mata, rendahnya respon imun, gangguan pada pertumbuhan, penyakit infeksi seperti campak, dan diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis determinan pemberian Vitamin A pada balita usia 12-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Kota Padang. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan desain cross sectional. Dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Kota padang dari bulan Mei sampai Juni 2025. Sampel penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita usia 12-59 bulan yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dengan total sampel 62 orang yang dipilih dari 1151 orang secara Accidental Sampling. Kemudian data yang diperoleh dianalisisi dengan menggunakan analisis univariat, analisis bivariat dengan uji chi�square dan analisis multivariat dengan analisis regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 21% balita tidak mendapatkan Vitamin A dan balita yang mendapatkan Vitamin A sebanyak 79%. Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p = 0,000), Pendidikan (p = 0,002), dukungan sosial (p = 0,000), dan tidak terdapat hubungan antara pekerjaan (p = 0,231) dengan pemberian Vitamin A pada balita. Pengetahuan merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi pemberian vitamin A, ibu dengan pengetahuan yang kurang memiliki probabilitas risiko 4,916 kali lebih tinggi untuk tidak memberikan vitamin A pada balitanya dibandingkan dengan ibu yang memiliki pengetahuan yang baik. Kesimpulan penelitian ini adalah pengetahuan, pendidikan, dan dukungan sosial berpengaruh signifikan terhadap pemberian Vitamin A pada balita usia 12-59 bulan di Wilayah kerja Puskesmas Andalas Kota Padang dan tidak terdapat hubungan antara pekerjaan dengan pemberian Vitamin A pada balita . Berdasarkan hasil analisis multivariat, pengetahuan merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi pemberian vitamin A pada balita usia 12-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Kota Padang.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Erda Mutiara Halida, SST., M.Keb ; Abdiana, S.KM, M.Epid |
Uncontrolled Keywords: | Vitamin A, Pengetahuan, Pendidikan, Pekerjaan, Dukungan sosial |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Kebidanan |
Depositing User: | S1 Kebidanan Kebidanan |
Date Deposited: | 21 Jun 2025 08:45 |
Last Modified: | 21 Jun 2025 08:45 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/499786 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |