Evaluasi Kebijakan Program Kartu Identitas Anak oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kota Padang

Putri, Redana (2025) Evaluasi Kebijakan Program Kartu Identitas Anak oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (386kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I_pendahuluan-redana.pdf - Published Version Download (828kB)
	Text (BAB 5 PENUTUP) BAB 5_penutup-redana.pdf - Published Version Download (353kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka-redana.pdf - Published Version Download (473kB)
	Text (SKRIPSI full text) Skripsi_Fulltext_Redana_Putri_fix.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini membahas masalah dalam pelaksanaan Program Kartu Identitas Anak (KIA). Beberapa hambatan yang ditemui antara lain kurangnya pemahaman dan keterampilan aparatur dalam menjalani pelatihan, serta terbatasnya anggaran karena program ini tidak memiliki dana khusus. Akibatnya, program KIA belum mencapai target yang diinginkan. Selain itu, masyarakat juga kurang mengetahui dan menyadari pentingnya program ini. Proses penerbitan KIA juga terhambat karena kekurangan sarana seperti blanko dan fargo. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif dengan metode kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan informan yang terkait dengan kebijakan Program KIA, menggunakan teknik purposive sampling untuk memilih sumber data. Selain wawancara, observasi dan dokumentasi juga digunakan sebagai data pendukung. Dalam penelitian ini, teori yang digunakan adalah model evaluasi kebijakan menurut Leo Agustino, yang mencakup variabel seperti Sumber Daya Aparatur, Kelembagaan, Sarana dan Prasarana, Finansial, serta Regulasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwasanya kebijakan KIA belum berhasil dilaksanakan di Kota Padang. Hal ini ditandai dengan masih banyaknya permasalahan dalam pelaksanaan kebijakan tersebut yang mestinya segera diatasi. Selain itu, belum berhasilnya kebijakan tersebut juga dilihat pada ketidak siapan aktor pelaksanaan kebijakan.

Actions (login required)

View Item