Gambaran Faktor Risiko Kejadian Preeklampsia Berat di RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2023

Fathira, Halimatusyadiah (2025) Gambaran Faktor Risiko Kejadian Preeklampsia Berat di RSUP Dr.M.Djamil Padang Tahun 2023. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (cover&abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (194kB)
[img] Text (Bab 1)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (143kB)
[img] Text (Bab 6)
Bab 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (56kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (139kB)
[img] Text (Skripsi Full text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Preeklampsia berat merupakan peningkatan tekanan darah ≥ 160/100mmHg disertai kerusakan organ target. Penatalaksanaan yang paling efektif dilakukan untuk kasus preeklampsia berat adalah dengan terminasi/persalinan. Preeklampsia berat merupakan “disease of the theories” atau penyakit dengan banyak teori sehingga sulit untuk disadari oleh pasien. Pencegahan preeklampsia berat melalui evaluasi faktor risiko merupakan pilihan terbaik untuk menurunkan frekuensi kasus preeklampsia berat pada ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran frekuensi serta faktor risiko kejadian preeklampsia berat di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder dari rekam medis yang dilakukan di RSUP Dr. M. Djamil Padang Periode Januari 2024 hingga Maret 2025. Jumlah sampel penelitian ditentukan dengan metode total sampling. Hasil penelitian ini mendapatkan bahwa terdapat 188 pasien terdiagnosis preeklampsia berat yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lebih dari separuh pasien preeklampsia berat dalam rentang usia 20-35 tahun, sebagian besar tidak memiiki riwayat preeklampsia berat, sebagian besar tidak memiliki riwayat kehamilan ganda, lebih dari separuh tidak memiliki riwayat hipertensi kronik, sebagian besar tidak memiliki riwayat diabetes melitus, sebagian besar tidak memiliki riwayat penyakit ginjal, sebagian besar tidak memiliki riwayat autoimun, sebagian besar multigravida (83.51%), sebagian besar tidak memiliki riwayat preeklampsia pada ibu atau saudara perempuan, dan sebagian besar memiliki Indeks Masa Tubuh Obesitas. Kesimpulan penelitian ini adalah Indeks Masa tubuh Obesitas merupakan faktor risiko terbanyak yang dialami oleh pasien preeklampsia berat di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2023.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Defrin, Dr.dr. Sp.OG, Subsp.KFM(K)
Uncontrolled Keywords: Preeklampsia berat, Faktor Risiko, Ibu Hamil
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Fakultas Kedokteran > S1 Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 25 Mar 2025 07:32
Last Modified: 25 Mar 2025 07:32
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/491163

Actions (login required)

View Item View Item