PENGARUH SUPLEMENTASI VITAMIN D3 TERHADAP AKTIVASI NUCLEAR FACTOR-KAPPA B PADA KELENJAR LAKRIMAL TIKUS MODEL DIABETES

AULIA, - (2025) PENGARUH SUPLEMENTASI VITAMIN D3 TERHADAP AKTIVASI NUCLEAR FACTOR-KAPPA B PADA KELENJAR LAKRIMAL TIKUS MODEL DIABETES. Spesialis thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (cover dan abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (186kB)
[img] Text (bab 1)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (170kB)
[img] Text (bab 7)
BAB VII.pdf - Published Version

Download (133kB)
[img] Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (286kB)
[img] Text (tesis full)
final Tesis Aulia_cd burn.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan : Diabetes Mellitus (DM) merupakan sindrom metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. DM menyebabkan kerusakan lacrimal functional unit (LFU) berupa disfungsi kelenjar lakrimal dan permukaan okular. NF-κB merupakan gen faktor transkripsi yang berperan sebagai regulator ekspresi gen sitokin pro-inflamasi, kemokin, molekul adhesi, enzim pro-inflamasi serta meregulasi proliferasi sel, apoptosis, morfogenesis, dan diferensiasi sel. Pada kelenjar lakrimal pasien DM dapat ditemukan peningkatan kadar NF-κB. Vitamin D berperan sebagai imunomodulator dan anti-inflamasi. Pemberian vitamin D pada kondisi DM berperan dalam mencegah perkembangan komplikasi DM pada kelenjar lakrimal dengan menginhibisi aktivasi NF-κB dan selanjutnya mengontrol inflamasi. Tujuan : Mengetahui pengaruh suplementasi vitamin D3 terhadap aktivasi NF-κB kelenjar lakrimal tikus model DM. Metode : Penelitian ini merupakan studi eksperimental terhadap 32 tikus putih galur Wistar model diabetik yang terbagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dengan pemberian vitamin D3 500 IU/kgBB. Kadar NF-κB kelenjar lakrimal tikus diperiksa dengan metode ELISA. Perbedaan antara kedua kelompok dianalisa secara statistik menggunakan uji Mann-Whitney U. Kemaknaan hasil uji berdasarkan nilai p < 0,05. Hasil : Rerata kadar NF-κB kelenjar lakrimal tikus kelompok kontrol yaitu sebesar 5.0450 ng/mL dan kelompok perlakuan dengan pemberian vitamin D3 500 IU/kgBB sebesar 3.8607 ngm/L. Kadar NF-κB kelenjar lakrimal kelompok tikus dengan pemberian vitamin D3 500 IU/kgBB secara signifikan lebih rendah dibandingkan kelompok tikus kontrol DM (p < 0,001) Kesimpulan : Pemberian vitamin D3 dosis 500 IU/kgBB/hari dapat menurunkan kadar NF-κB kelenjar lakrimal tikus model DM

Item Type: Thesis (Spesialis)
Supervisors: . Dr. dr. Hendriati, SpM (K)
Uncontrolled Keywords: kelenjar lakrimal, NF-κB, vitamin D, diabetes mellitus
Subjects: R Medicine > RE Ophthalmology
Divisions: Fakultas Kedokteran > Sp-1 Ilmu Kesehatan Mata
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 25 Mar 2025 07:08
Last Modified: 25 Mar 2025 07:08
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/491107

Actions (login required)

View Item View Item