KORELASI ANTARA KADAR VEGF-A SERUM DENGAN RASIO ALBUMIN KREATININ URIN PADA PASIEN PENYAKIT GINJAL DIABETIK

HANNIE, QALBINA SYAIFUL (2025) KORELASI ANTARA KADAR VEGF-A SERUM DENGAN RASIO ALBUMIN KREATININ URIN PADA PASIEN PENYAKIT GINJAL DIABETIK. Spesialis thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (cover dan abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (86kB)
[img] Text (bab 1)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (354kB)
[img] Text (bab 7)
BAB 7.pdf - Published Version

Download (35kB)
[img] Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (350kB)
[img] Text (tesis full)
1 A TESIS FULL dr. Hannie Qalbina Syaiful.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan : Penyakit ginjal diabetik (PGD) merupakan komplikasi mikrovaskular utama dari diabetes melitus yang ditandai dengan albuminuria persisten dan penurunan progresif laju filtrasi glomerulus (LFG), menjadikannya penyebab utama penyakit ginjal kronis (PGK) dan penyakit ginjal stadium akhir. Faktor pertumbuhan endotel vaskular-A (VEGF-A) terlibat dalam patogenesis PGD, diekspresikan secara berlebihan di ginjal dan berkontribusi terhadap peningkatan permeabilitas vaskular, peradangan, dan fibrosis. Albuminuria, indikator awal kerusakan ginjal pada PGD, merupakan prediktor kuat perkembangan PGK dan kejadian kardiovaskular. Rasio albumin-kreatinin urin (UACR) adalah tes yang direkomendasikan untuk mendeteksi dan memantau albuminuria. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki korelasi antara kadar VEGF-A serum dan UACR pada pasien dengan penyakit ginjal diabetik. . Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional yang melibatkan 30 pasien PGD yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data demografi dan klinis dikumpulkan, sampel darah diambil untuk pengukuran serum VEGF-A menggunakan ELISA, dan sampel urin pagi diambil untuk pengukuran UACR menggunakan imunoturbidimetri. Analisis korelasi dilakukan menggunakan uji Spearman. Hasil : Kadar VEGF-A serum rata-rata pada pasien PGD adalah 131,34 pg/ml (SD 83,9), dan UACR rata-rata adalah 403,90 mg/g kreatinin (SD 53,1). Terdapat korelasi positif yang sangat kuat antara kadar VEGF-A serum dan UACR (r = 0,993, p < 0,05). Kesimpulan : Kadar VEGF-A dalam serum berkorelasi sangat kuat dan positif dengan UACR pada pasien DKD. VEGF-A dalam serum dapat berfungsi sebagai penanda potensial untuk menilai perkembangan DKD dan risiko komplikasi, serta sebagai target terapi potensial

Item Type: Thesis (Spesialis)
Supervisors: Dr. dr. Harnavi Harun, Sp.PD-KGH, FINASIM
Uncontrolled Keywords: Penyakit ginjal diabetes, VEGF-A, albuminuria, rasio albumin terhadap kreatinin urin, komplikasi, biomarker, target terapi VEGF.
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran > Sp-1 Penyakit Dalam
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 25 Mar 2025 07:10
Last Modified: 25 Mar 2025 07:10
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/491102

Actions (login required)

View Item View Item