Adhani, Sania Aqiila (2024) Representasi "Peran Perempuan dalam Budaya Batak" Pada Film Ngeri-Ngeri Sedap. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text
Cover - abstrak.pdf - Published Version Download (213kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf - Published Version Download (103kB) |
![]() |
Text
BAB V penutup.pdf - Published Version Download (35kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA E-SKRIPSI.pdf - Published Version Download (171kB) |
![]() |
Text (FULL DRAFT SKRIPSI)
full draft Skripsi_Sania Aqiila Adhani_1910863030.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Representasi perempuan dalam media film dengan tema keluarga di Indonesia biasanya digambarkan sebagai tokoh yang terpinggirkan, selalu berada dalam ranah domestik, serta peran yang tidak terlalu mempengaruhi jalan cerita. Namun, film Ngeri-Ngeri Sedap memberikan gambaran perempuan yang mempunyai peran penting dalam keluarganya dan di luar keluarganya. Berdasarkan itu peneliti menggali lebih lanjut peran perempuan dalam keluarga Batak pada film ini menggunakan analisis semiotika John Fiske. Melalui paradigma konstruktivis, peneliti melihat makna dari gambaran peran perempuan ditampilkan berdasarkan latar belakang budaya Batak Toba. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan dokumentasi pada visual dan dialog dalam film ini. Hasil penelitian menunjukkan perempuan dalam film ini memiliki peran di dalam keluarga dan juga di luar keluarga. Peran dalam keluarga terdiri dari peran produktif perempuan dalam membantu meningkatkan ekonomi keluarga dan peran reproduktif atau domestik sebagai sosok caregiver dan perekat hubungan dalam keluarga. Sedangkan peran di luar keluarga sebagai peran sosial dalam menjaga pelestarian budaya antar generasi. Di sisi lain perempuan dalam film ini juga mengalami ketidakadilan karena posisinya dalam budaya Batak lebih rendah daripada laki-laki, yang juga bersumber dari ideologi patriarki yang mereka anut. Ketidakadilan yang terjadi adalah perempuan seringkali tidak dapat menyuarakan pendapatnya dan harus tunduk dengan laki-laki. Hal ini sesuai dengan penelitian Firmando (2021) yang menyatakan posisi perempuan masih tersubordinasi dibandingkan laki-laki dalam budaya Batak. Kata Kunci: Analisis Semiotika, Film Ngeri-Ngeri Sedap, Keluarga, Representasi Perempuan
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | s1 ilmu komunikasi |
Date Deposited: | 21 Jan 2025 08:07 |
Last Modified: | 21 Jan 2025 08:07 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/486410 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |