Manajemen Persampahan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang

Khaerani, Noorkesya (2024) Manajemen Persampahan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (305kB)
	Text (BAB I) Bab I.pdf - Published Version Download (843kB)
	Text (BAB VI) Bab IV.pdf - Published Version Download (244kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (244kB)
	Text (Skripsi Full Text) Full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang dalam Pengelolaan Persampahan. Pelaksanaan pengelolaan persampahan bertujuan agar meningkatkan kualitas lingkungan hidup masyarakat. Dinas Lingkungan Hidup sebagai OPD yang bertanggungjawab membantu walikota dalam bidang lingkungan hidup membentuk program Pengelolaan Persampahan dengan sub kegiatan penanganan sampah dengan melakukan pemilahan, pengumpulan, pengangkutan, pengolahan dan pemrosesan akhir sampah. Dalam pelaksanaan program pengelolaan persampahan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang perlu analisa lebih lanjut terkait permasalahan yang terjadi dalam menerapkan fungsi – fungsi manajemen. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan Teknik Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan pengelompokan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber. Penelitian ini menggunakan teori manajemen oleh William H Newman yang memiliki lima variabel yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengumpulan sumber, pengendalian kerja, dan pengawasan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa manajemen persampahan yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang pada pengumpulan sumber masih terdapat kekurangan pada SDM personil pengangkutan sampah, masih dibutuhkan anggaran tambahan untuk membuat sistem pengolahan sampah yang dapat diubah menjadi bahan bakar serta dibutuhkan penambahan sarana dan prasarana yang mendukung, serta pencapaian sasaran (market) yang belum optimal dari segi sosialisasi terkait pemilahan sampah yang belum merata. Namun proses perencanaan yang telah ditentukan, pengorganisasian yang dikelompokkan sesuai dengan peraturan, pengendalian kerja serta pengawasan sudah berjalan dengan baik.

Actions (login required)

View Item