Analisis Penggunaan Wakamono Kotoba dalam Aplikasi TikTok

Muhammad, Raehan Birtha (2024) Analisis Penggunaan Wakamono Kotoba dalam Aplikasi TikTok. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) cover abstark.pdf - Published Version Download (495kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (472kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Download (341kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (318kB)
	Text skripsi ku Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan wakamono kotoba yang sering digunakan oleh anak muda di Jepang, khususnya pada aplikasi TikTok. Wakamono kotoba adalah istilah yang merujuk pada kata-kata dan frasa yang banyak digunakan oleh generasi muda dalam kehidupan sehari-hari, yang sering kali sulit dipahami oleh generasi yang lebih tua. Wakamono kotoba ini mengalami perkembangan yang pesat, salah satunya melalui media sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Pada penelitian ini menggunakan metode simak untuk mengumpulkan data, kemudian dianalisis menggunakan teori pembentukan wakamono kotoba oleh Harumi Tanaka dan penggunaan wakamono kotoba menggunakan teori SPEAKING Dell Hymess. Data penelitian ini diambil dari video TikTok yang diunggah oleh akun @anonymous_10314 pada bulan November 2023, yang menampilkan interaksi dengan anak muda Jepang. Hasil penelitian yang telah dilakukan, ditemukan karakterisitik wakamono kotoba menurut teori Harumi Tanaka yaitu menyingkat unsur-unsur kata/kalimat (shooryaku) dan membuat verba dengan cara menambahkan silabel ‘ru’ atau ‘tta’ pada nomina. Penggunaan wakamono kotoba yang ditemukan dalam video TikTok cenderung digunakan dalam konteks non-formal di kalangan anak muda. Penggunaan wakamono kotoba ini mencerminkan dinamika bahasa yang berkembang di kalangan anak muda Jepang di media sosial, khususnya TikTok, yang menciptakan identitas sosial dan kelompok.

Actions (login required)

View Item