Hubungan Pengetahuan, Motivasi dan Dukungan Sosial dengan Efikasi Diri Pasien Diabetes Mellitus di RSUD Raden Mattaher Jambi

Eni, Komalasari (2024) Hubungan Pengetahuan, Motivasi dan Dukungan Sosial dengan Efikasi Diri Pasien Diabetes Mellitus di RSUD Raden Mattaher Jambi. S2 thesis, universitas andalas.

	Text (abstrak) COVER DAN ABSTRAK ENI KOMALA.pdf - Published Version Download (229kB)
	Text (pendahuluan) BAB 1 ENI (1).pdf - Published Version Download (183kB)
	Text (penutup) BAB PENUTUP ENI.pdf - Published Version Download (163kB)
	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA ENI.pdf - Published Version Download (267kB)
	Text (fulltext) TESIS ENI WATERMARK LENGKAP.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Efikasi diri merupakan hal penting pada perawatan pasien kronis seperti diabetes melitus (DM). Pengetahuan, motivasi dan dukungan sosial diyakini dapat mempengaruhi efikasi diri. DM memerlukan pengawasan medis dan edukasi perawatan diri untuk mencegah komplikasi dan mempertahankan gula darah normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, motivasi dan dukungan sosial dengan efikasi diri pasien DM tipe 2 di RSUD Raden Mattaher Jambi. Metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel 165 pasien DM dengan purposive sampling. Instrumen penelitian kuesioner Diabetes Management Self efficacy Scale (DMSES) untuk mengukur efikasi, DKQ 24 (Diabetes Knowledge Quistionnaire) untuk pengetahuan, Treatment Self-Regulation Questionnaire (TSRQ) untuk motivasi dan Social Support in Chronic Illness Inventory (SSCII) untuk dukungan sosial. Uji Spearman mengetahui ada hubungan positif dan kekuatan sedang antara pengetahuan dengan efikasi diri (p = 0.001, r = 0,478), motivasi dengan efikasi diri (p=0.001, r=0.579), dan ada hubungan positif siginifikan dan kuat antara dukungan sosial dengan efikasi diri (p=0.001 r=0.665). Uji regresi linier berganda menunjukkan dukungan sosial menjadi faktor yang dominan berhubungan dengan efikasi diri (B = 0,476 p = 0,001). Dapat disimpulkan, efikasi diri yang baik dipengaruhi oleh pengetahuan, motivasi dan dukungan sosial yang baik pula dan disarankan untuk menciptakan lingkungan yang menyenangkan agar pasien DM merasakan ada orang lain yang dapat membantunya dalam melakukan manajemen DM.

Actions (login required)

View Item