FAKTOR DETERMINAN STATUS GIZI PADA REMAJA DI SMA PUSAT KOTA DAN PINGGIR KOTA PADANG

Hanuum, Afiifah (2024) FAKTOR DETERMINAN STATUS GIZI PADA REMAJA DI SMA PUSAT KOTA DAN PINGGIR KOTA PADANG. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Text (Cover dan Abstrak).pdf - Published Version Download (229kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) Text (BAB I Pendahuluan).pdf - Published Version Download (283kB)
	Text (BAB 6 Penutup) Text (BAB 6 Penutup).pdf - Published Version Download (216kB)
	Text (Daftar Pustaka) Text (Daftar Pustaka).pdf - Published Version Download (241kB)
	Text (Skripsi Fulltext) Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja faktor determinan status gizi pada remaja pusat kota dan pinggir kota. Metode :Penelitian ini merupakan penelirian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Pada penelitian ini sampel yag digunakan yaitu siswa SMAN pusat kota dan pinggir kota Padang dengan teknik pengambilan sampel simple random sampling. Data penelitian ini dikumpulkan dengan melakukan wawancara dan pengisian kuisioner. Analisis data yang dilakukan dengan menganalisis univariat dan bivariat. Analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa responden mengalami status gizi normal sebanyak 47,8%,sedangkan responden yang memiliki status gizi tidak normal sebanyak 52,2%, responden dengan pengetahuan gizi cukup sebanyak 57,1%, responden dengan pola makan buruk sebanyak 50,2%, responden kebiasaan sarapan baik 50,7%, responden dengan aktivitas fisik rendah 50,7%, responden dengan kualitas tidur buruk 50,2%, responden dengan sosial ekonomi buruk 50,2%, dan responden dengan dukungan orang tua buruk 50,7%. Terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan gizi (p-value= 0,001), pola makan (p-value= 0,001), aktivitas fisik (p-value= 0,001), dan sosial ekonomi (p-value= 0,001) dengan status gizi. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan sarapan (p-value=0,079), kualitas tidur (p-value=0,143 ), dan dukungan orang tua (p-value= 0,110). Kesimpulan : Pengetahuan gizi, pola makan, aktivitas fisik, dan sosial ekonomi memiliki hubungan yang signifikan dengan status gizi. Kebiasaan sarapan, kualitas tidur, dan dukungan orang tua memeiliki hubungan yang tidak signifikan dengan status gizi.

Actions (login required)

View Item