ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN RASA NYAMAN DENGAN PENERAPAN TERAPI PEMIJATAN KAKI DI RUANG INTERNE PRIA RSUP Dr. M. DJAMIL PADANG

Nesya, Dwiana Noferly (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN RASA NYAMAN DENGAN PENERAPAN TERAPI PEMIJATAN KAKI DI RUANG INTERNE PRIA RSUP Dr. M. DJAMIL PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak(1).pdf - Published Version Download (659kB)
	Text (BAB I (Pendahuluan)) BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (685kB)
	Text (BAB 5 (Kesimpulan)) BAB 5 (Kesimpulan).pdf - Published Version Download (696kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka (3).pdf - Published Version Download (689kB)
	Text (Tugas akhir fulltext) Tugas Akhir full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pemenuhan rasa nyaman merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Salah satu dimensi kenyamanan yaitu kebutuhan kenyamanan fisik yang merupakan kebutuhan karena adanya fisiologis yang terganggu atau terancam oleh penyakit antara lain seperti nyeri. Kondisi klinis yang terkait dengan gangguan rasa nyaman nyeri yaitu penyakit kronis dimana salah satunya adalah Penyakit Ginjal Kronik (PGK). PGK dapat menyebabkan terjadinya penumpukan cairan sehingga terjadi peningkatan tekanan pada jaringan di sekitar area yang bengkak. Hal Ini dapat mengiritasi saraf-saraf di sekitarnya dan menyebabkan rasa nyeri atau ketidaknyamanan. Tindakan non farmakologis untuk mengurangi rasa nyeri atau kram pada pasien PGK adalah menggunakan terapi pemijatan kaki. Tujuan karya imiah akhir ini adalah untuk mengelola asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan rasa nyaman dengan penerapan terapi pemijatan kaki di ruang interne pria RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode yang digunakan pada karya ilmiah adalah studi kasus dengan pemberian asuhan keperawatan melalui pendekatan proses keperawatan. Hasil pengkajian didapatkan masalah keperawatan yaitu nyeri akut, hipervolemia, gangguan mobilitas fisik. Terapi pemijatan kaki dilakukan selama 3 hari dengan frekuensi 1 kali sehari selama 15 menit. Hasil penerapan terapi ini berpengaruh terhadap penurunan skala nyeri dari skala 5 (sedang) ke 2 (ringan). Disarankan kepada perawat untuk menerapkan terapi ini sebagai salah satu intervensi mandiri perawat pada pasien dengan gangguan kebutuhan rasa nyaman.

Actions (login required)

View Item