Juni, Kartika (2024) Fenomena Merantau Dalam Tradisi Budaya Minangkabau Pada Buku Kumpulan Puisi Sinama Karya Iyut Fitra : Kajian Sosiologi Sastra. S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover & Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (983kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (10MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Penutup Bab IV)
Penutup Bab IV.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Full Skripsi)
Full Skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (694kB) | Request a copy |
Abstract
Juni Kartika, 2010722024. “Fenomena Merantau dalam Tradisi Budaya Minangkabau pada Kumpulan Puisi SINAMA Karya Iyut Fitra”. Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas, 2024. Pembimbing (1) Dr. Fadlillah M.Si. Pembimbing (2) Dr. Syafril, M.Si. Merantau merupakan tradisi turun temurun yang telah lama melekat pada masyarakat Minangkabau. Secara Konseptual, menurut sosiolog terkemuka Minangkabau Dr.Mochtar Naim setidaknya merantau mengandung enam unsur pokok, yang intinya suatu kepergian meninggalkan kampung halaman dengan kemauan sendiri, untuk mencari ilmu & pengalaman dengan tujuan kembali pulang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana fenomena Merantau dalam Tradisi Minangkabau pada buku kumpulan puisi Sinama Karya Iyut Fitra melalui pendekatan sosiologi sastra. Dalam sosiologi sastra objek dipandang sebagai teks sosial, sebuah teks tidak bisa diapahami secara utuh tanpa memperhatikan latar belakang masyarakatnya. Jenis penelitian merupakan penelitian kualitatif, dengan metode Library Research, penelitian dilakukan secara dua tahap, tahap pertama dilakukan analisis tekstual pada objek yakni, empat buah puisi pada buku kumpulan puisi Sinama, Karya Iyut Fitra, guna melihat fenomena yang disampaikan oleh penulis didalam karya Selanjutnya hasil penelitian dijadikan rujukan untuk analisis sosiologi sastra. Penelitian disajikan secara deskriptif, yakni menggunakan rangkaian kata guna menjelaskan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa gejala yang muncul, yakni (1) Tipe merantau zaman sekarang adalah Rantau kota, (2)terjadi keikutsertaan kaum perempuan dalam menjalankan tradisi Merantau yang pada awalnya ditujukan untuk kaum laki-laki, (3) Tradisi Merantau masih exist dijalankan hingga sekarang (4) Banyak diantara para perantau yang pada akhirnya tidak pulang lagi ke kampung halaman (5) Banyak para perantau yang pada akhirnya tidak mencapai kesuksesan yang diharapkan ketika hendak pergi merantau atau gagal (6) Terdapat keragu-raguan dalam menjalankan tradisi Merantau, terutama erat kaitannya dengan kesuksesan finansial. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi dekadensi budaya yang diakibatkan oleh perubahan pola pikir dari rantau Politik ke Rantau kota, yang mengakibatkan terdegradasinya nilai-nilai budaya Merantau.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr.Fadlillah, M.si |
Uncontrolled Keywords: | sosiologi sastra,merantau,sosiologi warren wellek,sinama. |
Subjects: | P Language and Literature > PN Literature (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > S1 Sastra Indonesia |
Depositing User: | s1 sastra indonesia |
Date Deposited: | 04 Nov 2024 07:23 |
Last Modified: | 04 Nov 2024 07:23 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/481100 |
Actions (login required)
View Item |