PENGALAMAN PERAWAT DALAM MERAWAT PASIEN TB-MDR DI PUSKESMAS KOTA PADANG

YORI, SEPTA ANDHRIAN (2019) PENGALAMAN PERAWAT DALAM MERAWAT PASIEN TB-MDR DI PUSKESMAS KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (COVER dan ABSTRAK)
COVER ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (143kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (274kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV KESIMPULAN)
BAB VI Kesimpulan.pdf - Published Version

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (332kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
Fix YORI SKRIPSI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penggunaan OAT yang tidak adekuat, terutama yang berkaitan dengan penggunaan obat yang tidak teratur dan tingginya angka putus obat sangat menyokong timbulnya tuberkulosis resistensi ganda (MDR). Dilihat dari riwayat perawatan pasien TB-MDR di puskesmas wilayah Kota Padang dari tahun 2015-2018, terdapat 6 pasien yang telah meninggal dan 4 pasien DO. Pasien TB-MDR membutuhkan perawat khusus yang terampil dalam hal teknis merawat, dan mampu untuk berkomunikasi secara terapeutik. Tujuan penelitan ini adalah untuk mengetahui pengalaman perawat dalam merawat pasien TB-MDR di Puskesmas Kota Padang. Jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, dengan wawancara mendalam kepada 3 perawat tuberkulosis. Hasil penelitian didapatkan 3 tema yaitu: kondisi emosional perawat terhadap pasien, perawat membangun dan mempertahankan sikap dan hubungan positif dengan pasien, hambatan bagi perawat dalam memberikan perawatan pasien TB-MDR. Kesimpulan kecemasan perawat dalam menangani pasien TB-MDR berkurang seiring bertambahnya pengalaman, perasaan empati perawat dibutuhkan dalam membangun rasa kepercayaan pasien dan memberi dukungan selama pengobatan, serta perawat membutuhkan kemampuan yang lebih dalam menangani pasien yang tidak kooperatif dalam pengobatan. Saran, seorang perawat TB-MDR harus mampu mengatasi kecemasan menangani pasien, mampu merangkul dan memberi dukungan kepada pasien, serta mampu menangani pasien yang tidak kooperatif dalam pengobatanya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Agus Sri Banowo, S.Kp, MPH Ns. Mahathir, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Uncontrolled Keywords: Cemas, Dukungan, Empati, Pasien Tidak Kooperatif, Perawat TB, TB-MDR
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 25 Jul 2019 10:17
Last Modified: 25 Jul 2019 10:17
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/48091

Actions (login required)

View Item View Item