ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.Y DENGAN LIMFOMA HODGKIN MELALUI PEMBERIAN TERAPI BERMAIN (MENGGAMBAR, MENULIS DAN BERCERITA) UNTUK MENGURANGI KECEMASAN AKIBAT HOSPTALISASI DI BANGSAL KRONIS RSUP M.DJAMIL PADANG

Febriyanti, Meri (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.Y DENGAN LIMFOMA HODGKIN MELALUI PEMBERIAN TERAPI BERMAIN (MENGGAMBAR, MENULIS DAN BERCERITA) UNTUK MENGURANGI KECEMASAN AKIBAT HOSPTALISASI DI BANGSAL KRONIS RSUP M.DJAMIL PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (248kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (279kB)
	Text (BAB V PENUTUP) BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (255kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (271kB)
	Text (FULL TEXT KIA) FULLTEXT KIA MERI FEBRIYANTI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Limfoma Hodgkin merupakan satu dari enam penyakit kanker yang sering terjadi pada anak-anak. Sekitar 40% penyakit limfoma yang terjadi pada anak adalah limfoma Hodgkin. Pengobatan dan kemoterapi yang dijalankan anak dengan limfoma hodgkin menyebabkan terjadinya hospitalisasi, sehingga menimbulkan efek negatif berupa peningkatan kecemasan pada anak. Salah satu terapi non farmakologis untuk mengurangi tingkat kecemasan anak akibat hospitalisasi adalah terapi bermain. Penulisan ini bertujuan untuk memaparkan asuhan keperawatan pada pasien limfoma Hodgkin dengan penerapan terapi bermain (menggambar, menulis dan bercerita) untuk mengatasi kecemasan pada anak di ruang kronis RSUP M.Djamil Padang. Masalah keperawatan yang ditegakan yaitu termoregulasi tidak efektif, ansietas, dan risiko ketidakseimbangan eleketrolit. Intervensi yang dilakukan manajemen hipertermia, reduksi ansietas dan pemantauan elektrolit. Penatalaksaan reduksi ansietas dilakukan selama 5 hari dengan metode terapi menggambar, menulis dan bercerita yang diawali dengan pengukuran tingkat kecemasan anak sebelum (pre-test) dan sesudah (post-test) intervensi menggunakan kuisioner State Anxiety Inventory. Hasilnya menunjukkan penurunan tingkat kecemasan pada anak yaitu sebelum intervensi dengan kecemasan berat (skor 55) dan setelah intervensi dengan kecemasan sedang (skor 43). Studi ini menunjukkan bahwa terapi bermain (menggambar, menulis dan bercerita) dapat membantu menurunkan kecemasan pada anak akibat hospitalisasi. Disarankan kepada tenaga kesehatan untuk melanjutkan pemberian terapi bermain (menggambar, menulis dan bercerita) sebagai terapi non-farmakologis dalam mengurangi kecemasan pada anak akibat hospitalisasi.

Actions (login required)

View Item