Asuhan Keperawatan Pada An.N Dengan Pemberian Terapi Storytelling Menggunakan Media Handpuppet Untuk Mengurangi Kecemasan Pre Operasi Pada Penderita Congestive Heart Failure (CHF) DI RSUP DR. M Djamil Padang

Monika, Diara Putri (2024) Asuhan Keperawatan Pada An.N Dengan Pemberian Terapi Storytelling Menggunakan Media Handpuppet Untuk Mengurangi Kecemasan Pre Operasi Pada Penderita Congestive Heart Failure (CHF) DI RSUP DR. M Djamil Padang. Profesi thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover & Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Bab 1)
Bab 1.pdf - Published Version

Download (561kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (615kB)
[img] Text (Bab 5)
Bab 5.pdf - Published Version

Download (537kB)
[img] Text (Full text)
Monika Diara Putri_2341312030_KIA Lengkap 2.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Congestive Heart Failure (CHF) merupakan sindrom klinis dan patofisiologi akibat kelainan ventrikel dan volume overload. Salah satu penatalaksanaan gagal jantung pada anak adalah dengan tindakan operasi, pada pelaksanaan pre operasi dapat memicu kecemasan. Kecemasan pada anak dapat diatasi secara farmakologis dengan penggunaan obat dan nonfarmakologis dengan pemberian terapi bermain pada anak. Terapi bermain dapat mengurangi kecemasan pre operasi pada anak. Desain penelitian pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Kuesioner yang digunakan adalah Spence Children’s Anxiety Scale (SCAS) dengan pre test dan post test. Studi kasus ini dilakukan pada anak perempuan berinisial An.N berusia 6 tahun 6 bulan dengan diagnosa medis Congestive Heart Failure (CHF). An.N sedang dalam persiapan untuk tindakan operasi, anak mengalami kecemasan karena merasa takut, khawatir untuk dilakukan operasi, sehingga ditegakkan diagnosa penurunan curah jantung, defisit nutrisi, dan ansietas. Pemberian terapi bermain storytelling menggunakan media handpuppet dilakukan selama 3 hari, dilakukan pre test dan post test perhari. Hasil akhir didapatkan penurunan frekuensi kecemasan, yang ditunjukkan dengan skor kecemasan 40 (kecemasan sedang) menjadi 15 (kecemasan ringan). Setelah dilakukan intervensi selama 3 hari maka diharapkan kecemasan pre operasi anak berkurang. Selanjutnya terapi bermain storytelling menggunakan media handpuppet dapat disarankan sebagai terapi nonfarmakologis dalam penatalaksanan kecemasan pre operasi pada anak.

Item Type: Thesis (Profesi)
Supervisors: Dwi Novrianda
Uncontrolled Keywords: gagal jantung kongestif anak, kecemasan pre operasi, terapi bermain
Subjects: R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 24 Oct 2024 04:33
Last Modified: 24 Oct 2024 04:33
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/480465

Actions (login required)

View Item View Item