ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PERITONITIS POST RELAPARATOMI DENGAN PENERAPAN KOMBINASI CHEWING GUM DAN MOBILISASI DINI UNTUK MENINGKATKAN PERISTALTIK USUS DI IRNA BEDAH WANITA RSUP DR.M.DJAMIL PADANG

Yahya Yogihaz, Silsa (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PERITONITIS POST RELAPARATOMI DENGAN PENERAPAN KOMBINASI CHEWING GUM DAN MOBILISASI DINI UNTUK MENINGKATKAN PERISTALTIK USUS DI IRNA BEDAH WANITA RSUP DR.M.DJAMIL PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER_ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (502kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (378kB)
[img] Text (Bab V Penutup)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version

Download (246kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (480kB)
[img] Text (KIA fulltext)
KIA FULLTEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Pembedahan relaparatomi menggunakan anastesi umum dapat menimbulkan perubahan post operatif dalam sistem saraf otonom sehingga mengakibatkan penurunan peristaltik usus dan masalah gastrointestinal. Salah satu upaya untuk meningkatkan peristaltik usus pasca relaparatomi adalah pemberian terapi kombinasi chewing gum dan mobilisasi dini. Tujuan penulisan ini adalah untuk memaparkan asuhan keperawatan pada pasien post relaparatomi dengan penerapan terapi kombinasi chewing gum dan mobilisasi dini untuk meningkatkan peristaltik usus pasien di ruang Bedah Wanita RSUP. Dr. M. Djamil Padang. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan berbasis Evidence Based Practice. Berdasarkan hasil pengkajian didapatkan masalah keperawatan nyeri akut, perlambatan pemulihan pasca bedah dan disfungsi motilitas gastrointestinal. Evidence based nursing (EBN) terapi kombinasi chewing gum dan mobilisasi dini terbukti efektif dalam meningkatkan peristaltik usus post operasi. Implementasi terapi kombinasi chewing gum dan mobilisasi dini terhadap masalah disfungsi gastrointestinal teratasi dengan hasil terjadi peningkatan peristaltik usus pasien dari 2x/menit menjadi 12x/menit, flatus pertama kali 36 jam post operasi. Terapi kombinasi chewing gum dan mobilisasi dini dapat digunakan untuk meningkatkan peristaltik usus pasien pasca operasi relaparatomi.

Item Type: Thesis (Profesi)
Supervisors: Esi Afriyanti, S.Kp., M.Kes
Uncontrolled Keywords: chewing gum, mobilisasi dini, peristaltik usus, relaparatomi.
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 21 Oct 2024 03:58
Last Modified: 21 Oct 2024 03:58
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/480340

Actions (login required)

View Item View Item