ANALISIS PROSES PENDAMPINGAN OLEH PEMANGKU KEPENTINGAN DALAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PELAKU INDUSTRI KULINER RENDANG DAGING SAPI DI KOTA PADANG

MULYADI, MULYADI (2019) ANALISIS PROSES PENDAMPINGAN OLEH PEMANGKU KEPENTINGAN DALAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PELAKU INDUSTRI KULINER RENDANG DAGING SAPI DI KOTA PADANG. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (cover dan abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (224kB) | Preview
Preview	Text (Bab I.pendahuluan) BAB I. REVISI.pdf - Published Version Download (312kB) | Preview
Preview	Text (BAB V.Penutup) BAB V. KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (209kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (344kB) | Preview
	Text (TESIS FULL TEXT) FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pendampingan yang dilakukan oleh pemangku kepentingan dalam pengembangan sumber daya manusia pelaku industri kuliner rendang daging sapi di Kota Padang serta menganalisis aspek-aspek keberhasilan sumber daya manusia pelaku industri kuliner rendang daging sapi di Kota Padang. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif. Teknik pengambilan narasumber dilakukan secara sensus. Pemangku kepentingan meliputi unsur pemerintah, swasta dan perguruan tinggi di Kota Padang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pendampingan yang dilakukan oleh pemangku kepentingan yakni sosialisasi berjalan dengan baik, hal ini dibuktikan dari adanya jadwal yang terorganisir, materi yang sesuai dan kredibilitas narasumber. Pelatihan dilakukan secara parsial oleh pihak-pihak terkait, belum ada sinergi antar pemangku kepentingan. Monitoring dan evaluasi juga dilakukan secara parsial serta belum ada instrument evaluasi. Dengan demikian, proses pendampingan perlu kolaborasi antar pemangku kepentingan guna meningkatkan efektivitas dalam melakukan proses pendampingan. Aspek keberhasilan SDM pelaku industri kuliner rendang daging sapi meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Terdapat perubahan pada aspek kognitif berupa pengetahuan penentuan harga produk, jenis kemasan, masa kadarluasa dan strategi pemasaran. Pada aspek afektif, sebagian pelaku industri kuliner rendang daging sapi mempunyai motivasi yang tinggi dalam berwirausaha rendang daging sapi. Pada aspek psikomotorik sebagian besar pelaku industri kuliner rendang daging sapi mengalami peningkatan kemampuan produksi, kemampuan kerjasama semakin meningkat, serta pengurusan izin produk dan usaha juga mengalami peningkatan. Namun, dalam mengelola usaha dan keuangan usaha masih belum dilakukan secara profesional, karena keterbatasan modal dan SDM. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa secara umum pendampingan oleh pemangku kepentingan telah berdampak pada peningkatan pengetahuan, sikap dan keterampilan pelaku industri kuliner rendang daging sapi di Kota Padang. Kata kunci: pendampingan, pemangku kepentingan, dan SDM

Actions (login required)

View Item