Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Subyektif Kelelahan Mata pada Pekerja di Kantor PT. PLN UP3 Bukittinggi Tahun 2024

Rivia, Tasya (2024) Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Subyektif Kelelahan Mata pada Pekerja di Kantor PT. PLN UP3 Bukittinggi Tahun 2024. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover + Abstrak.pdf - Published Version

Download (184kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (167kB)
[img] Text (Bab 6 Kesimpulan dan Saran)
BAB 6.pdf - Published Version

Download (83kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (158kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Era perkembangan teknologi mendorong banyaknya penggunaan komputer dalam berbagai pekerjaan, sehingga memiliki risiko untuk mengalami kelelahan mata. NIOSH melaporkan 75%-90% pengguna komputer mengalami kelelahan mata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan subyektif kelelahan mata pada pekerja di PT. PLN UP3 Bukittinggi Tahun 2024. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan dari bulan Januari-Juli 2024. Sampel diambil dengan menggunakan teknik total sampling dengan jumlah 47 pekerja. Instrumen penelitian ini yaitu kuesioner dan luxmeter. Analisis data menggunakan analisis univariat, bivariat (chi-square), dan multivariat (regresi logistik berganda). Hasil penelitian menunjukkan 61,7% pekerja mengalami keluhan subyektif kelelahan mata, 59,6% intensitas pencahayaan tidak memenuhi syarat, 70,2% durasi penggunaan komputer tidak normal, 76,6% masa kerja lama, 36,2% dalam usia berisiko, 66% istirahat mata tidak sesuai anjuran, 46,8% mengalami kelainan refraksi. Hasil uji statistik menunjukkan terdapat hubungan antara durasi penggunaan komputer (p-value=0,039), masa kerja (p-value=0,001), istirahat mata (p-value=0,033), dan kelainan refraksi (p-value=0,018). Faktor yang paling dominan mempengaruhi keluhan kelelahan mata adalah masa kerja (OR=10,891). Terdapat hubungan antara durasi penggunaan komputer, masa kerja, istirahat mata, dan kelainan refraksi. Diharapkan kepada pihak perusahaan untuk memberikan edukasi terkait pencegahan kelelahan mata, dan pekerja selalu melakukan istirahat mata selama penggunaan komputer

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Fea Firdani, SKM., MKM.; Nizwardi Azkha, S.K.M., MPPM., M.Pd., M.Si.
Uncontrolled Keywords: Kelelahan Mata; Pekerja
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > S1 Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 19 Aug 2024 01:32
Last Modified: 31 Oct 2024 02:55
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/475457

Actions (login required)

View Item View Item