Pengaruh Berkumur Larutan Ekstrak Bonggol Nanas (Ananas comosus (L.) Merr) Terhadap pH Saliva Rongga Mulut Pada Wanita Menopause

Arrisya, Miftahul Rahman (2024) Pengaruh Berkumur Larutan Ekstrak Bonggol Nanas (Ananas comosus (L.) Merr) Terhadap pH Saliva Rongga Mulut Pada Wanita Menopause. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover & Abstrak) Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (BAB 1 (Pendahuluan)) BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (BAB Akhir) BAB Akhir.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Menopause merupakan suatu fase yang dialami oleh setiap wanita dimana terjadi berbagai perubahan pada tubuh wanita salah satunya yaitu hormon. Penurunan pada hormon estrogen wanita menopause dapat mempengaruhi proses maturisasi atau pematangan sel epitel pada mukosa sehingga dapat menyebabkan terjadinya penipisan dan atrofi epitel pada kelenjar saliva yang mengakibatkan sekresi saliva dan pH saliva menjadi rendah. pH saliva yang rendah dapat mengakibatkan peningkatan risiko karies gigi dan penyakit periodontal. Bonggol nanas yang sering dibuang begitu saja dikarenakan teksturnya yang keras sehingga sulit untuk dikonsumsi dan masih belum optimal pemanfaatannya di masyarakat dapat menjadi alternatif dalam mencegah penyakit gigi dan mulut pada wanita menopause. Tujuan: Mengetahui pengaruh berkumur larutan esktrak bonggol nanas terhadap pH saliva rongga mulut pada wanita menopause. Metode: Penelitian ini berjenis quasi experiment (eskperimental semu) dengan pendekatan pre and post test control design group. Sampel dipilih secara purposive sampling sebanyak 36 orang, dengan masing-masing 18 orang pada setiap kelompok yang terdiri dari kelompok eksperimen dan kontrol. Analisis data dilakukan dengan uji statistik paired sample t-test dan dilanjutkan dengan uji statistik independent t-test. Hasil: Berdasarkan data hasil paired sample t-test pada kelompok eksperimen yang berkumur dengan larutan ekstrak bonggol nanas dan kelompok kontrol yang berkumur dengan aquades terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah intervensi pada masing-masing kelompok. Rata-rata pH saliva sebelum berkumur dengan larutan ekstrak bonggol nanas adalah 5,625 dan rata-rata pH saliva setelah berkumur dengan larutan ekstrak bonggol nanas adalah 7,053. Kesimpulan: Terdapat pengaruh berkumur dengan larutan ekstrak bonggol nanas terhadap pH saliva pada wanita menopause.

Actions (login required)

View Item