BRILIANTI, VENNY CISKA (2024) HUBUNGAN OBESITAS TERHADAP KESEHATAN JARINGAN PERIODONTAL. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
Text (COVER DAN ABSTRAK)
FILE 1 - COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (226kB) |
|
Text (PENDAHULUAN)
FILE 2 - PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (221kB) |
|
Text (BAB AKHIR)
FILE 3 - BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (204kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
FILE 4 - DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (320kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
FILE 5 - SKRIPSI LENGKAP.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Obesitas adalah keadaan kelebihan berat badan yang dialami seseorang akibat ketidakseimbangan asupan energi yang diperoleh dengan energi yang digunakan. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengkaji dampak obesitas terhadap kondisi jaringan periodontal. Pengukuran obesitas dapat dilakukan menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT), Waist Circumference (WC) atau lingkar pinggang, Hip Circumference (HC) atau lingkar panggul, Waist to Hip Ratio (WHR) atau perbandingan pinggang terhadap panggul, dan lingkar lengan atas (LiLA), namun standar pengukuran obesitas yang banyak dilakukan menggunakan IMT. Pengukuran kondisi jaringan periodontal dilakukan dengan menggunakan indeks gingiva, indeks perdarahan papila modifikasi, indeks titik perdarahan, indeks periodontal, Oral Hyginie Index (OHI), indeks plak, dan Community Periodontal Index for Treatment Needs (CPITN), namun standar pengukuran jaringan periodontal yang banyak dilakukan menggunakan CPITN. Hasil penulisan menunjukkan bahwa obesitas memiliki dampak terhadap kondisi jaringan periodontal, dimana seseorang yang mengalami obesitas memiliki kondisi jaringan periodontal lebih buruk dibandingkan orang dengan berat badan normal. Kondisi jaringan periodontal yang buruk ditandai dengan terdapatnya penambahan kedalaman poket periodotal, hilangnya perlekatan, dan pendarahan pada saat dilakukan pemeriksaan probing. Orang obesitas cenderung memiliki lebih banyak bakteri di rongga mulut, dan bakteri ini akan mengaktivasi kinerja osteoklas yang menyebabkan terjadinya penambahan kedalaman poket periodontal dan kehilangan perlekatan tulang aveolar. Jaringan adiposa yang berlebihan akan meningkatkan produksi hormon adipokin dan menurunkan produksi adiponektin sehingga memicu terjadinya peradangan pada gingiva.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | drg. Lendrawati, MDSc |
Uncontrolled Keywords: | Obesitas, Jaringan Periodontal, IMT, CPITN |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi |
Depositing User: | s1 pendidikan dokter gigi |
Date Deposited: | 08 Jul 2024 07:07 |
Last Modified: | 08 Jul 2024 07:07 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/470755 |
Actions (login required)
View Item |