Komunikasi Interpersonal Pasangan Pernikahan Usia Dini di Nagari Koto Anau Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok

Hesty, Farentika (2024) Komunikasi Interpersonal Pasangan Pernikahan Usia Dini di Nagari Koto Anau Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER dan ABSTRAK.pdf - Published Version Download (150kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (270kB)
	Text (Bab 5 Penutup) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (37kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (265kB)
	Text (Full Skripsi) FULL SKRIPSI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Komunikasi interpersonal menjadi suatu hal yang sangat penting di dalam kehidupan rumah tangga karena komunikasi dapat meningkatkan saling pengertian antar suami dan istri. Komunikasi yang tepat antar pasangan akan mencegah perselisihan paham antar pasangan sehingga dapat mempertahankan hubungan pernikahan. Penelelitian ini mendeskripsikan mengenai komunikasi interpersonal pasangan pernikahan usia dini dan persoalan-persoalan yang menyebabkan terjadinya pasangan pernikahan usia dini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teori yang digunakan adalah teori dialektika relational. Informan dalam penelitian ini adalah pasangan suami istri yang salah satu atau keduanya menikah pada usia dini (18 tahun ke bawah). Informan pada penelitian ini terdiri dari tiga orang pelaku pernikah usia dini. Data penelitian ini didapatkan dari wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal pasangan suami istri terdiri dari dua kategori, yaitu verbal dan non verbal. Komunikasi verbal ditandai dengan kata-kata kasar dan kalimat yang memojokkan pasangan, serta menyakiti perasaan dengan kata-kata tersebut. Sedangkan komunikasi non verbal berupa gerakan fisik seperti kekerasan dalam rumah tangga. Pasangan pernikahan dini lebih rentan mengalami banyak persoalan karna tingkat kematangan dan kedewasaan yang belum tinggi. Penelitian tentang pernikahan usia dini sangat penting untuk memahami tantangan yang dihadapi oleh pasangan muda. Penelitian ini dapat digunakan untuk merumuskan kebijakan dan program yang mendukung pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan pasangan muda, serta mengatasi akar penyebab pernikahan usia dini.

Actions (login required)

View Item