Hubungan Merokok dan Konsumsi Kopi terhadap Bruxism pada Civitas Academica Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang

Nabilla, Khansa Kardafi (2024) Hubungan Merokok dan Konsumsi Kopi terhadap Bruxism pada Civitas Academica Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (124kB)
[img] Text (BAB VI Kesimpulan dan Saran)
skripsi baru-83-84.pdf - Published Version

Download (35kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (208kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Merokok merupakan perilaku yang lazim ditemui dalam kehidupan sehari-hari dan sering dijumpai di berbagai tempat umum. Merokok biasanya diiringi dengan konsumsi kopi. Nikotin pada rokok dan kafein pada kopi dapat memengaruhi fungsi dopaminergik yang menyebabkan peningkatan aktivitas pengunyahan parafungsional, seperti bruxism. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan merokok dan konsumsi kopi terhadap bruxism pada civitas academica Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Analisis statistik dilakukan dengan uji univariat dan uji bivariat menggunakan uji chi square. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling sehingga diperoleh 76 orang civitas academica Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang. Pengukuran tingkat merokok dan konsumsi kopi menggunakan modifikasi kuesioner merokok oleh Rintakoski et al., (2013) dan kuesioner konsumsi kopi oleh Gusti Ayu M.K.A.U (2021). Penilaian bruxism menggunakan kuesioner modifikasi Daniel E. Paesani dan Winocur E oleh Rahmi (2017). Hasil Penelitian: Mayoritas civitas academica Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang merokok ringan dan konsumsi kopi rendah (28,9%) yang didominasi oleh mahasiswa (25%) dan kelompok umur 18-25 tahun (25%). Responden lebih banyak mengalami bruxism sebanyak 54 orang (71,1%) dengan tingkat merokok sedang-berat dan konsumsi kopi rendah-tinggi (87%). Mayoritas bruxer ditemukan pada mahasiswa (40,8%) dan kelompok usia 18-25 tahun (42%). Hasil uji statistik chi square didapatkan nilai p=0,000 (p<0,05) yang berarti terdapat hubungan antara merokok dan konsumsi kopi terhadap bruxism pada civitas academica Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara merokok dan konsumsi kopi terhadap bruxism pada civitas academica Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: drg. Eni Rahmi, Sp. Pros
Uncontrolled Keywords: Merokok, konsumsi kopi, bruxism, civitas academica
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi
Depositing User: s1 pendidikan dokter gigi
Date Deposited: 04 Jun 2024 04:23
Last Modified: 04 Jun 2024 04:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/468691

Actions (login required)

View Item View Item