Fandi, Esa Primadi (2021) ANALISIS PELAYANAN PENERBITAN SURAT IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) DI DINAS PENANAMAN MODAL PELAYANAN TERPADU SATU PINTU DAN TENAGA KERJA KOTA SUNGAI PENUH. Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (156kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (288kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (127kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf - Published Version Download (241kB) |
|
Text (Tesis full text)
Tesis fandi Esa Primadi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilakukan di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kota Sungai Penuh. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pemberian IMB (Izin Mendirikan Bangunan) pada berbagai bentuk IMB dan untuk mengetahui faktor penghambat kelancaran pelayanan dalam penerbitan surat izin mendirikan bangunan di Kota Sungai Penuh. Penelitian ini dilakukan dengan metoda deskriptif kuantitatif yang dikombinasikan dengan deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat pemohon Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kota Sungai Penuh pada tahun 2019, sedangkan sampel dari penelitian ini adalah bagian dari populasi tersebut. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan rumus Slovin dengan taraf signifikansi sebesar 0,05. Dari penelitian terhadap pelaksanaan pemberian IMB, didapatkan dua faktor yang penghambat kelancaran penerbitan, yaitu faktor waktu penyelesaian dan faktor biaya pelayanan. Faktor waktu penyelesaian merupakan faktor terburuk dengan rata-rata skor terendah dari enam standar pelayanan yaitu sebesar 2,76, yang secara umum ketidaklancaran proses pelayanan penerbitan IMB disebabkan karena petugas-petugas yang bersangkutan jarang berada di tempat atau berada di luar daerah. Sedangkan pada unsur faktor biaya pelayanan memiliki rata-rata skor terendah kedua dari enam standar pelayanan yaitu sebesar 2,87, ditemukan bahwa hampir separuh pemohon/responden yang mengeluhkan akan tarif atau retribusi yang dikenakan cukup tinggi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Ir. Rudi Febrimansyah, M.Sc., Ph.D |
Uncontrolled Keywords: | IMB, Perencanaan Wilayah, Standar Pelayanan |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | s2 pembangunan wilayah |
Date Deposited: | 03 Jun 2024 10:52 |
Last Modified: | 03 Jun 2024 10:52 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/468558 |
Actions (login required)
View Item |