Zilhadia, Mona Ramadanti (2024) GAMBARAN KUALITAS HIDUP PASIEN LUPUS ERITEMATOSUS SISTEMIK BERDASARKAN LUPUSQOL DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
1. COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version Download (287kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2. BAB 1 (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (106kB) |
|
Text (BAB PENUTUP)
3. BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (84kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (115kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
5. Skripsi_Zilhadia Mona Ramadanti.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Lupus Eritematosus Sistemik (LES) merupakan penyakit autoimun sistemik kronis yang membutuhkan pengobatan jangka panjang. Penyakit LES dapat memengaruhi hampir semua aspek kehidupan pasien yang akan berdampak terhadap kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran kualitas hidup pasien LES di RSUP Dr. M. Djamil Padang berdasarkan LupusQoL. Desain penelitian ini menggunakan cross-sectional study. Responden penelitian berjumlah 55 pasien LES di Poliklinik Khusus Alergi Imunologi dan Reumatologi Ilmu Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang yang diambil secara consecutive sampling. Data diperoleh secara primer dari wawancara terpimpin menggunakan kuesioner LupusQoL dan sekunder berasal dari rekam medis pasien. Pada penelitian ini didapatkan mayoritas pasien LES berjenis kelamin wanita, berusia antara 18–40 tahun, berpendidikan terakhir SMA, bekerja sebagai IRT, sudah menikah, telah menderita LES ≥ 1 tahun, memiliki keterlibatan organ tersering mukokutan, memiliki komorbid, diberikan terapi kombinasi glukokortikoid dan HCQ, dan memiliki derajat aktivitas ringan. Sebagian besar pasien LES secara umum memiliki kualitas hidup baik (83,6%). Berdasarkan aspek-aspek pada LupusQoL diperoleh frekuensi kualitas hidup sebagian besar pasien LES adalah baik. Nilai rerata tertinggi terdapat pada aspek hubungan intim 85,2 ± 32,4 diikuti oleh citra diri 85,1 ± 22,4 sedangkan rerata terendah terdapat pada aspek ketergantungan pada orang lain 58,9 ± 34,2 diikuti oleh kelelahan 65,2 ± 26,2. Kesimpulan penelitian ini adalah kualitas hidup pasien LES secara umum adalah baik. Aspek dengan rerata terendah seperti ketergantungan pada orang lain dan kelelahan harus lebih diperhatikan oleh para dokter maupun keluarga pasien untuk menciptakan kualitas hidup pasien yang lebih baik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Drs. apt. Julizar, M.Kes |
Uncontrolled Keywords: | Lupus Eritematosus Sistemik, kualitas hidup, pasien lupus |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 28 May 2024 04:58 |
Last Modified: | 28 May 2024 04:58 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/467720 |
Actions (login required)
View Item |