PERBEDAAN KUALITAS HIDUP PENDERITA MELASMA ANTARA IBU RUMAH TANGGA DENGAN IBU YANG BEKERJA DI GUNUNG TALANG, SOLOK

Hasanatul, Hamdini (2024) PERBEDAAN KUALITAS HIDUP PENDERITA MELASMA ANTARA IBU RUMAH TANGGA DENGAN IBU YANG BEKERJA DI GUNUNG TALANG, SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (49kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB 1.pdf - Published Version Download (55kB)
	Text (BAB 7 Penutup) BAB 7.pdf - Published Version Download (154kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (173kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Melasma adalah gangguan pigmen pada kulit yang ditandai dengan makula berwarna cokelat bahkan bisa sampai kehitaman dengan tepi tidak rata, biasanya mengenai daerah wajah atau mengenai daerah yang mudah terlihat oleh orang lain dan dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kualitas hidup penderita melasma antara ibu rumah tangga dengan ibu yang bekerja di Gunung Talang, Solok. Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2023 hingga Januari 2024. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu rumah tangga dan ibu yang bekerja di Gunung Talang, Solok. Total jumlah sampel penelitian dari dua kelompok adalah 106 orang. Penelitian ini menggunakan kuesioner MELASQOL, lalu diolah dengan program SPSS. Analisis statistik menggunakan uji statistik Mann-Whitney. Hasil penelitian diperoleh dari responden ibu rumah tangga dan ibu yang bekerja terbanyak berusia 35-44 tahun 56,6%. Skor MELASQOL pada ibu rumah tangga memiliki kualitas hidup baik 92,5%, skor MELASQOL pada ibu yang bekerja memiliki kualitas hidup baik 73,6%. Namun, pada ibu yang bekerja didapatkan 9,4% yang kualitas hidupnya buruk yang artinya ada beberapa ibu yang bekerja merasakan malu, tidak percaya diri. Hasil uji statistik menyatakan bahwa terdapat perbedaan signifikan kualitas hidup antara dua kelompok penderita melasma (p=0,009). Penelitian ini melihat adanya perbedaan dari kualitas hidup ibu rumah tangga dengan ibu yang bekerja penderita melasma, tetapi ditemukan adanya ibu yang bekerja mengalami kualitas hidup buruk. Penelitian ini menunjukkan perlunya sosialisasi mengenai tatalaksana dan pencegahan melasma di tempat kerja.

Actions (login required)

View Item