PROFIL PASIEN RINOSINUSITIS KRONIS YANG MENJALANI TINDAKAN OPERASI DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2018 – 2022

Cahaya, Megananda (2024) PROFIL PASIEN RINOSINUSITIS KRONIS YANG MENJALANI TINDAKAN OPERASI DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2018 – 2022. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover+Abstrak) Text (abstrak+cover).pdf - Published Version Download (272kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) Text (bab 1 pendahuluan).pdf - Published Version Download (110kB)
	Text (BAB 6 Penutup) Text (bab 6 penutup).pdf - Published Version Download (504kB)
	Text (Daftar Pustaka) Text (daftar pustaka).pdf - Published Version Download (131kB)
	Text (Full Text Skripsi) Text (full skripsi).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Rinosinusitis kronis (RSK) masih menjadi masalah kesehatan yang berpengaruh terhadap kualitas hidup penderitanya dan tidak sedikit memerlukan tindakan operasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil pasien rinosinusitis kronis yang menjalani tindakan operasi di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2018 – 2022. Jenis penelitian merupakan deskriptif retrospektif yang dilakukan dengan observasi rekam medik pasien RSK di poliklinik THT-KL RSUP Dr. M. Djamil Padang periode Januari 2018 – Desember 2022 dengan total sampel sebanyak 138 pasien. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, kemudian dianalisis secara univariat. Hasil penelitian ini menunjukkan pasien RSK ditemukan paling banyak (masing-masing 21,7%) pada kelompok usia 41-50 tahun dan 51-60 tahun, lebih dari separuhnya (52,2%) berjenis kelamin laki-laki, dan sebagian besar (86,2%) berdomisili di daerah Sumatera Barat. Umumnya (89,9%) pasien datang dengan keluhan hidung tersumbat dan tipe RSK lebih dari separuhnya (55,1%) adalah CRSwNP. Staphylococcus epidermidis merupakan jenis kuman paling banyak (29,8%) yang ditemukan pada pasien. Total skor Lund-Mackay terbanyak (24,6%) ditemukan pada rentang skor 5-8. Sebagian besar (83,3%) pasien melakukan kunjungan pasca operasi selama ≤ 3 bulan dengan rata – rata kunjungan setiap pasien adalah 3,6 kali. Dapat disimpulkan dari hasil penelitian ini bahwa pasien RSK yang menjalani operasi lebih banyak pada usia dewasa, laki-laki, berdomisili di Sumatera Barat, mengeluhkan hidung tersumbat, dan merupakan tipe CRSwNP. Hasil kultur terbanyak adalah Staphylococcus epidermidis dan total skor Lund-Mackay terbanyak adalah 5-8. Sebagian besar pasien melakukan kunjungan pasca operasi ≤ 3 bulan dengan rata-rata 3,6 kali pada setiap pasiennya.

Actions (login required)

View Item