KORELASI INDEKS TROMBOSIT DENGAN SKOR SEQUENTIAL ORGAN FAILURE ASSESSMENT PADA PASIEN SEPSIS

Yumi, Oktaviani (2024) KORELASI INDEKS TROMBOSIT DENGAN SKOR SEQUENTIAL ORGAN FAILURE ASSESSMENT PADA PASIEN SEPSIS. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (cover dana abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (316kB)
	Text (BAB I) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (159kB)
	Text (BAB 7) BAB 7.pdf - Published Version Download (34kB)
	Text (dapus) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (285kB)
	Text (thesis fulltext) Thesis Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang: Sepsis merupakan suatu keadaan disfungsi organ yang mengancam jiwa akibat disregulasi respon tubuh terhadap infeksi. Sepsis yang terlambat dikenali dan ditatalaksana akan mengarah pada kegagalan multi organ dan berakhir dengan kematian. Sistem skor Sequential Organ Failure Assessment (SOFA) digunakan untuk penilaian disfungsi organ pada pasien sepsis. Nilai indeks trombosit dapat mencerminkan peningkatan turnover trombosit yang dipicu infeksi pada pasien sepsis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi nilai indeks trombosit dengan skor SOFA pada pasien sepsis. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan rancangan potong lintang terhadap 50 sampel penelitian yang didiagnosis sepsis oleh klinisi dan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi serta melakukan pemeriksaan darah di Laboratorium Sentral RSUP Dr M. Djamil Padang. Penelitian ini dilakukan mulai bulan Juni 2023 sampai November 2023. Pemeriksaan nilai indeks trombosit dilakukan menggunakan alat hematologi otomatis dengan metode electronic impedance with hydrodinamic focusing DC dan penilaian skor SOFA dilakukan oleh klinisi dan didapatkan dari rekam medis pasien. Data dianalisis dengan uji korelasi Spearman, bermakna jika p<0,05. Hasil: Median usia sampel penelitian adalah 58 tahun dengan usia minimum 24 tahun dan maksimum 77 tahun. Penelitian ini mendapatkan penderita sepsis terbanyak pada laki-laki (56%). Rerata nilai MPV sampel penelitian ini adalah 10,4 (1,0) fL. Median PDW dan plateletcrit sampel penelitian adalah masing-masing 11,1(9-22,2) fL dan 0,17 (0,05-0,61) %. Median PDW masih dalam batas normal pada pasien sepsis. Median skor SOFA sampel penelitian adalah 5 (2-14). Uji korelasi Spearman menunjukkan korelasi positif kuat antara MPV dengan skor SOFA dengan kekuatan r=0,798. Uji korelasi Spearman juga mendapatkan adanya korelasi negatif sedang plateletcrit dengan skor SOFA dengan r=-0,495 Simpulan: Terdapat korelasi positif kuat antara nilai MPV dengan skor SOFA dan korelasi negatif sedang antara nilai plateletcrit dengan skor SOFA pada pasien sepsis.

Actions (login required)

View Item