ANALISIS POTENSI UPRATING PAKET INSTALASI PENGOLAHAN AIR (IPA) DENGAN UNIT SEDIMENTASI METODE CONTINUOUS DISCHARGES FLOW (CDF) DAN FILTRASI DOUBLE MEDIA TERHADAP PENYISIHAN KEKERUHAN DAN MANGAN (Mn)

LATIFA, TRI KARTIKA (2024) ANALISIS POTENSI UPRATING PAKET INSTALASI PENGOLAHAN AIR (IPA) DENGAN UNIT SEDIMENTASI METODE CONTINUOUS DISCHARGES FLOW (CDF) DAN FILTRASI DOUBLE MEDIA TERHADAP PENYISIHAN KEKERUHAN DAN MANGAN (Mn). Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text (Abstrak) 1. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (164kB)
	Text (Bab 1) 2. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (64kB)
	Text (BAB 5) 3. BAB 5 PENUTUP.pdf - Published Version Download (51kB)
	Text (DAftar Pustaka) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (121kB)
	Text 5. TUGAS AKHIR FULL.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi uprating Paket Instalasi Pengolahan Air (IPA) menggunakan unit sedimentasi metode Continuous Discharge Flow (CDF) dan filtrasi double media dalam penyisihan kekeruhan dan kandungan mangan dalam air. Reaktor yang digunakan terdiri dari unit koagulasi hidrolis berupa terjunan dengan menggunakan koagulan Poly Aluminium Chloride (PAC), flokulasi hidrolis dengan baffled channel, sedimentasi metode CDF, serta filtrasi dengan media karbon aktif dan pasir kuarsa. Penelitian dilakukan dalam skala laboratorium menggunakan air baku artifisial dengan kekeruhan awal 124,00 NTU dan kandungan mangan 4,7 mg/L. Unit sedimentasi metode CDF pada penelitian ini menggunakan nilai CDF 10% dari debit produksi, resirkulasi 100% aliran CDF, rasio luas cone 13% terhadap luas permukaan, ketinggian posisi cone 66% terhadap dasar zona pengendapan, serta uprating pada debit desain 240 L/jam menjadi 360 L/jam (1,5 kali debit desain) dan 480 L/jam (2 kali debit desain). Penelitian dilakukan sebanyak tiga kali pengulangan (triplo) untuk setiap variasi debit aliran. Hasil penelitian menunjukkan efisiensi penyisihan kekeruhan di unit sedimentasi pada debit 240 L/jam, 360 L/jam, dan 480 L/jam secara berturut-turut sebesar 91,67%, 89,97%, dan 86,33%, sedangkan efisiensi penyisihan mangan sebesar 88,65%, 85,82%, dan 81,70%. Sementara efisiensi penyisihan kekeruhan di unit filtrasi sebesar 80,07%, 67,37%, dan 58,36%, sedangkan efisiensi penyisihan mangan sebesar 89,78%, 74,92%, dan 60,19%. Nilai kekeruhan dan mangan akhir setelah pengolahan di unit filtrasi hanya memenuhi baku mutu pada debit desain 240 L/jam, sehingga potensi uprating belum dapat tercapai. Kata kunci: Continuous Discharge Flow (CDF), Paket Instalasi Pengolahan Air (IPA), Uprating, Kekeruhan, Mangan (Mn)

Actions (login required)

View Item