Strategi Pengembangan Bisnis Industri Kue Menggunakan Integrasi SWOT dan MCDM (Studi Kasus: Ivarra Patisserie, Kota Padang)

Fauzan, Aulia (2023) Strategi Pengembangan Bisnis Industri Kue Menggunakan Integrasi SWOT dan MCDM (Studi Kasus: Ivarra Patisserie, Kota Padang). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) abstrak.pdf - Published Version Download (318kB)
	Text (Bab I. Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (306kB)
	Text (Bab V. Penutup) BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (295kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (304kB)
	Text (Skripsi full text) skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Strategi dalam pemasaran produk dirancang oleh pihak usaha agar dapat memenangkan persaingan bisnis. Ivarra Patisserie sebagai salah satu industri kue di Kota Padang mengalami permasalahan berupa minimnya mekanisme strategi pengembangan usaha. Berdasarkan permasalahan tersebut, strategi pengembangan usaha selanjutnya dirumuskan dengan melalui tahapan mengidentifikasi dan mengevaluasi kondisi unit usaha serta menentukan dan mengevaluasi prioritas alternatif strategi berdasarkan kondisi unit usaha. Penelitian ini menggunakan metode Strengths-Weaknesess-Opportunities-Threats (SWOT), fuzzy Quality Function Deployment (fuzzy QFD), dan fuzzy Technique for Order Preference by Similiarity to Ideal Solution (fuzzy TOPSIS). Berdasarkan identifikasi dan pengolahan data, didapatkan 15 faktor internal dan 14 faktor eksternal yang digunakan untuk menilai kondisi usaha Ivarra Patisserie. Metode fuzzy QFD digunakan telebih dahulu untuk menghitung bobot faktor-faktor internal dan eksternal Ivarra Patisserie. Nilai bobot terbesar untuk faktor internal yaitu faktor tingkat kualitas produk dengan nilai bobot 0,082. Sedangkan bobot terbesar untuk faktor eksternal yaitu faktor tingkat persaingan dengan produk sejenis dengan nilai bobot 0,085. Penilaian kondisi internal dan eksternal Ivarra Patisserie menggunakan matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dan External Factor Evaluation (EFE). Bobot nilai IFE yang didapatkan yaitu 2,978 terdiri dari total skor terbobot untuk strenghts yaitu 2,449 dan total skor terbobot untuk weaknesses yaitu 0,529. Bobot nilai EFE yang didapatkan yaitu 2,806 terdiri dari total skor terbobot untuk opportunities yaitu 2,332 dan total skor terbobot untuk threats yaitu 0,474. Matriks Internal-Eksternal (IE) digunakan untuk mengevaluasi posisi unit usaha berdasarkan kondisi internal dan eksternal. Berdasarkan matriks IE, Ivarra Patisserie berada pada sel V dengan nilai sumbu – x yaitu 2,978 dan nilai sumbu – y yaitu 2,806. Matriks SWOT menghasilkan 9 alternatif strategi yang disusun dalam bentuk 4 kuadran, yaitu strategi SO, strategi SW, strategi WO, dan strategi WT. Peringkatan prioritas strategi didapatkan berdasakan perhitungan menggunakan fuzzy TOPSIS. Prioritas strategi yang didapatkan yaitu berpartisipasi pada kegiatan bazar atau expo dari pemerintah atau instansi lain. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk melakukan pengembangan usaha bagi pihak Ivarra Patisserie atau bagi pembaca.

Actions (login required)

View Item