Rizka, Aula Fatihatul (2023) KELIMPAHAN MIKROPLASTIK YANG TERDAPAT PADA BEBERAPA JENIS BIOTA DI DANAU MANINJAU. Diploma thesis, Andalas University.
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (226kB) |
|
Text (Pendahuluan)
Pendahuluan.pdf - Published Version Download (74kB) |
|
Text (Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (118kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (261kB) |
|
Text (Skripsi)
Skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Mikroplastik (MP) adalah partikel plastik berukuran ≤5 mm yang terdeteksi dalam perairan air tawar. Peningkatan produksi plastik telah menyebabkan kenaikan konsentrasi MP yang signifikan dan menjadi ancaman serius. MP berpotensi menyerap dan melepaskan polutan organik maupun anorganik dari lingkungan, lalu mentransfer polutan ini ke dalam jaringan makanan. Sumber MP meliputi sumber primer (seperti, skincare dan pasta gigi) dan sumber sekunder (seperti, kantong plastik, botol, jaring ikan, dan kegiatan antropogenik). Danau Maninjau teridentifikasi sebagai lingkungan yang terkontaminasi oleh logam berat dan polutan organik, namun belum ada publikasi spesifik yang membahas mengenai kelimpahan MP pada biota air di Danau Maninjau. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan kelimpahan MP, mengevaluasi pengaruh ukuran, berat, dan habitat biota terhadap kelimpahan MP, serta mengidentifikasi karakteristik MP (bentuk, ukuran, warna, dan jenis polimer) yang terdapat pada beberapa jenis biota di Danau Maninjau. Sampel biota diambil dari lima titik lokasi, yaitu ikan nila KJA (T1), ikan nila pancing (T2), pensi (T3), ikan betutu (T4), dan ikan asang (T5). Ektraksi MP dilakukan dengan penambahan H2O2 30% dan NaCl 5 M, kemudian difiltrasi melalui kertas saring whatman No.42 dengan pori berukuran 2,5 µm. Analisis visual karakteristik MP (bentuk, ukuran, dan warna) dilakukan menggunakan mikroskop stereo trinokuler. Kelimpahan MP pada beberapa jenis biota di Danau Maninjau berkisar antara 725 – 1800 patikel kg-1. Hasil analisis menunjukkan bahwa kelimpahan MP berdasarkan ukuran, berat, dan habitat dari berbagai jenis biota di Danau Maninjau menunjukkan perbedaan yang signifikan (p<0,05). Pensi merupakan hewan moluska yang memiliki kelimpahan MP tertinggi, sedangkan ikan asang merupakan ikan herbivora yang memiliki kelimpahan MP terendah. Bentuk, warna, dan ukuran yang dominan dari MP ditemukan dalam kelima sampel biota, yaitu fragmen (59,13%), hitam (73,41%), dan ukuran 101 – 301 µm (26,59%). Polimer yang teridentifikasi dalam penelitian ini melalui analisis menggunakan instrumen Attenuated Total Reflection-Fourier Transform Infrared (ATR-FTIR) yaitu polyamide (PA), polyester, polyethylene (PE), dan polyvynyl chloride (PVC).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Deswati, MS |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia |
Depositing User: | s1 kimia kimia |
Date Deposited: | 01 Nov 2023 01:14 |
Last Modified: | 01 Nov 2023 01:14 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/455963 |
Actions (login required)
View Item |