ANALISIS POSTUR KERJA PADA PEKERJA BONGKAR MUAT DENGAN METODE RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT (REBA) (Studi Kasus PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur)

Muhammad Arif, Satria (2023) ANALISIS POSTUR KERJA PADA PEKERJA BONGKAR MUAT DENGAN METODE RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT (REBA) (Studi Kasus PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (120kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (113kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (110kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (33kB)
	Text (Tugas Akhir) Full Tugas Akhir_M. Arif Satria.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis postur kerja pada pekerja bongkar muat di PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur dengan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA). Pengambilan data terkait postur kerja dilakukan dengan mengambil video dan foto dan pengisian lembar observasi REBA, sedangkan informasi keluhan musculoskeletal didapatkan dari interview menggunakan kuesioner Nordic Body Map. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional yang dilakukan secara cross sectional dan menggunakan teknik purposive sampling dalam pengambilan sampel. Penentuan jumlah responden menggunakan metode Slovin dengan total responden sebanyak 50 orang. Hasil penelitian postur kerja pada shift 1 berada di level sedang, tinggi, sangat tinggi berturut-turut 8%, 52% dan 40%, sedangkan pada shift 2 berada di level sedang, tinggi, sangat tinggi berturut-turut 4%, 40% dan 56%. Total hasil postur kerja level risiko sedang, tinggi, sangat tinggi berturut-turut 6%, 46% dan 48%. Hasil yang didapat tidak memiliki hubungan antara postur kerja dengan usia (p-value 0,263) dan masa kerja (p-value 0,629). Berdasarkan hasil penilaian kuesioner Nordic Body Map (NBM) terdapat 12 lokasi keluhan yaitu leher atas, leher bawah, bahu kanan, punggung, pinggang, pergelangan tangan kanan, lutut kiri dan kanan, betis kiri dan kanan, dan kaki kiri dan kanan. Rekomendasi perbaikan yang diberikan yaitu pekerja melakukan pemanasan sebelum bekerja, menggunakan alat bantu berupa conveyor belt, gerobak, forklift atau crane, istirahat yang cukup, menggunakan sepatu, dan mengharuskan pekerja melakukan medical check up secara berkala yaitu 6 (enam) bulan sekali.

Actions (login required)

View Item