Noptriani, Noptriani (2019) Profil Stigmata Atopi Pada Pasien Dermatitis Atopik di Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (293kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 (PENDAHULUAN))
BAB 1 (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (127kB) | Preview |
|
|
Text (BAB AKHIR (PENUTUP))
BAB AKHIR (PENUTUP).pdf - Published Version Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (254kB) | Preview |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
FULL TEXT SKRIPSI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Dermatitis atopik saat ini merupakan masalah kulit umum yang terjadi di masyarakat, terutama pada anak-anak. Dermatitis atopik dapat terjadi pada setiap fase usia mulai dari infantil, anak, hingga dewasa. Stigmata atopi merupakan fitur yang terdapat pada penderita dermatitis atopi maupun orang yang memiliki kecenderungan atopi. Stigmata atopi dapat dilihat tanpa menggunakan alat bantuan dan cukup berarti dalam melihat kecenderungan atopi pada seseorang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain retrospektif menggunakan data sekunder berupa rekam medis pasien dermatitis atopik di Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUP Dr. M. Djamil Padang dalam rentang waktu 2014 – 2018. Penelitian ini dilakukan di Instalasi Rekam Medik RSUP Dr. M. Djamil Padang pada bulan Februari 2019. Terdapat 32 rekam medis yang menjadi sampel pada penelitian ini. Dari 32 sampel tersebut didapatkan hasil bahwa dermatitis atopik tipe anak merupakan tipe terbanyak (46.9%) lalu tipe dewasa (34.4%), dan tipe infantil (18.8%). Perbandingan antara perempuan dan laki-laki dalam penelitian ini adalan 1.9 : 1. Stigmata atopi yang paling umum terdapat pada pasien dermatitis atopik adalah xerosis kutis (kulit kering) dengan persentase 100%. Stigmata lain juga banyak terdapat pada pasien dermatitis atopik, seperti hiperpigmentasi infraorbita (25%), hiperlinearitas palmar (21.9) dan tanda Dennie Morgan (15.6). Stigmata atopi yang jarang ditemui adalah white dermographism (9.4%), Hertoghe’s sign (6.3%), dan facial pallor (3.1%). Kata kunci : Stigmata Atopi, Dermatitis Atopik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Satya Wydya Yenny, Sp.KK (K) |
Subjects: | R Medicine > RL Dermatology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 22 Apr 2019 14:28 |
Last Modified: | 22 Apr 2019 14:28 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/43977 |
Actions (login required)
View Item |