TINJAUAN PRASARANA PEROPERASIONAL BUS CITY TOUR PADANG

Shindy, Aulia Pratiwi (2019) TINJAUAN PRASARANA PEROPERASIONAL BUS CITY TOUR PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version Download (403kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (380kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (315kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (250kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Teks) Tugas Akhir Ilmiah.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Kota Padang merupakan Ibukota dari Provinsi Sumatera Barat dengan luasan mencapai 694,96 km². Berdasarkan visi Kota Padang yaitu mewujudkan Kota Padang sebagai kota pendidikan, perdagangan, dan pariwisata yang sejahtera, religius dan berbudaya. Pada saat ini perkembangan yang cukup pesat yaitu pada sektor pariwisata. Ada beberapa titik/kawasan wisata yang dikembangkan dan menjadi unggulan di kota Padang, antara lain : LPC Menara, Tugu Gempa, Klenteng, Simpang Nipah, Gunung Padang, Pantai Air Manis, Pantai Padang/Pujasera, dan Masjid Raya Sumbar. Untuk mengembangkan lokasi-lokasi tersebut, Pemerintah Kota Padang kini berupaya untuk mempermudah akses transportasi menuju ke lokasi wisata. Salah satunya menyediakan sarana dan prasarana transportasi berupa bus wisata dan kelengkapan lainnya yang diberikan secara gratis untuk wisatawan yang ingin mengunjungi lokasi pariwisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan dan keselamatan wisatawan pada bus ini. Manfaat dari penelitian ini adalah dapat menjadi pedoman dalam meninjau kepuasan dan keselamatan dari prasarana bus wisata City Tour Padang. Dari analisis yang dilakukan untuk indikator kepuasan, didapatkan ≥ 70,00% responden menjawab puas dan sangat puas untuk setiap parameter terhadap 187 responden. Untuk indikator keselamatan didapatkan ≥ 60,00% responden menjawab aman dan sangat aman untuk setiap parameter. Untuk membandingkan antara kondisi yang ada dilapangan yang diamati oleh peneliti dengan Standard Operating Procedure (SOP), digunakan metode Gap Analysis didapatkan hasil secara umum pada indikator kepuasan dan keselamatan. Dari 11 indikator kepuasan, yang telah terpenuhi dengan SOP yaitu 81.82%. Pada indikator kepuasan, terdapat indikator dengan kesenjangan terbesar mengenai manajemen operasional bus selalu mengingatkan untuk menjaga barang bawaan selama dalam perjalanan, dan ketersediaan prasarana dalam bus untuk yang berkebutuhan khusus. Dari 9 indikator mengenai keselamatan yang telah terpenuhi dengan SOP yaitu 77.78%. Pada indikator keselamatan, indikator yang memiliki kesenjangan terbesar mengenai bus memiliki sabuk pengaman dan bekerja dengan baik dan mengenai manajemen operasional bus menjelaskan keselamatan ketika didalam bus. Kata Kunci : Kepuasan, Keselamatan, Bus City Tour Kota Padang.

Actions (login required)

View Item