Asuhan Keperawatan Pasien dengan Post ORIF Fraktur Tibia serta Aplikasi Aromaterapi Lemon di Ruang Trauma Center RSUP Dr. M. Djamil Padang

Puspa, Eria (2018) Asuhan Keperawatan Pasien dengan Post ORIF Fraktur Tibia serta Aplikasi Aromaterapi Lemon di Ruang Trauma Center RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1.COVER.pdf - Published Version

Download (201kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
7.BAB I.pdf - Published Version

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
15.BAB V.pdf - Published Version

Download (110kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
16.Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (265kB) | Preview
[img] Text (Full Text)
KTIA Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS ANDALAS Karya Tulis Ilmiah Akhir, Desember 2018 Nama : Puspa Eria, S. Kep No.Bp : 1741313080 Asuhan Keperawatan Pasien dengan Post ORIF Fraktur Tibia Serta Aplikasi Aromaterapi Lemon di Ruang Trauma Center RSUP Dr. M. Djamil Padang ABSTRAK Fraktur tibia merupakan fraktur yang terjadi pada bagian tibia akibat cidera atau jatuh yang tertumpu pada kaki. Salah satu penatalaksaan pada fraktur yaitu dengan tindakan ORIF. Penatalaksanaan ORIF akan menimbulkan respon pasien sebagai masalah utama yaitu nyeri akut. Nyeri pasca operasi apabila tidak diatasi dengan baik maka akan mengakibatkan pemulihan yang tertunda serta peningkatan morbiditas pasca operasi. Penanganan nyeri akut pasca operasi dapat dilakukan dengan penatalaksanaan farmakologi dan non farmakologi yaitu aromaterapi lemon. Aromaterapi lemon berdasarkan Evidence Based Nursing (EBN) dapat mengurangi rasa nyeri dengan kandungan yang memberikan efek rileks kepada pasien. Tujuan dari penulisan ini adalah memaparkan asuhan keperawatan pada pasien fraktur tibia dengan penerapan EBN aromaterapi lemon untuk mengurangi nyeri post operasi ORIF. Metode penulisan pada tulisan ini adalah studi kasus pelaksaanan asuhan keperawatan dan penerapan EBN. Dari pengkajian didapatkan diagnosa utamanya yaitu nyeri akut. Implementasi pemberian aromaterapi lemon dilakukan dengan durasi 30 menit selama 5 kali pemberian. Setelah dilakukan implementasi kepada pasien didapatkan hasil adanya penurunan skala nyeri menurut pengukuran Numerik Rating Scale. Dengan demikian, disarankan kepada perawatan dapat menerapkan pemberian aromaterapi lemon sebagai terapi non farmakologi untuk mengurangi nyeri pada pasien. Kata Kunci : Aromaterapi, nyeri, ortopedi Referensi : 55 (2002-2016)

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Reni Prima Gusty, S.Kp. M.Kes
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 18 Jan 2019 12:34
Last Modified: 18 Jan 2019 12:34
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/41349

Actions (login required)

View Item View Item