ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN NY.Y DENGAN PPOK DAN PENERAPAN ACTIVE CYCLE OF BREATHING TECHNIQUE DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUP.DR.M.DJAMIL PADANG

SRI, ERLITA DONGORAN (2018) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN NY.Y DENGAN PPOK DAN PENERAPAN ACTIVE CYCLE OF BREATHING TECHNIQUE DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUP.DR.M.DJAMIL PADANG. UNIVERSITAS ANDALAS. (Unpublished)

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
cover-abstrak srik pdf.pdf - Published Version

Download (170kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
bab-1-watermark.pdf - Published Version

Download (198kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 5)
bab-5-watermark.pdf - Published Version

Download (182kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
dapus watermark.pdf - Published Version

Download (306kB) | Preview
[img] Text
KTI LENGKAP FOR WATERMARK.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penyakit paru obstruksi kronis (PPOK) adalah suatu penyakit paru yang ditandai dengna adanya hambatan aliran udara di saluran pernapasan yang sepenuhnya tidak reversibel. Tanda dan gejala yang bisanya ditemukan pada penderita PPOK adalah batuk dan sesak napas. Penulisan karya ilmiah akhir ini merupakan salah satu alasan untuk membahas asuhan keperawatan pada pasien PPOK dengan penerapan Active Cycle of Breathing (ACBT) yang bermanfaat untuk membersihkan jalan napas dan mengurangi sesak. Prosedur pelaksanaan yang dilakukan mengikuti proses keperawatan. diagnosa yang ditegakkan sesuai dengan hasil pengkajian ialah bersihan jalan napas tidak efekti, pola napas tidak efektif, penurunan curah jantung, dan intoleransi aktivitas. Adapun implementasi yang dilakukan yaitu manajemen jalan napas, latihan batuk efektif, monitoring pernapasan, monitorng tanda-tanda vital, evaluasi nyeri dada dan manajemen energi. Penerapan active cycle of breathig technique dilakukan untuk mengatasi masalah yang ditemukan pada pasien. Evaluasi yang diperoleh dari penerapan active cycle of breathing technique ialah masalah teratasi sebagian pada diagnosa bersihan jalan napas dan pola napas tidak efektif. Hasil yang diperoleh yaitu sputum yang dikeluarkan pasien banyak dan terdapat pengurangan sesak napas dari 30 kali/ menit menjadi 26 kali/ menit. Saran yang diberikan kepada perawat agar dapat menerapkan inovasi ACBT untuk mengurangi keluhan batuk dan sesak pada pasien PPOK selama 25 menit setelah pemberian intervensi manajemen jalan napas dan terapi oksigen. Kata kunci : PPOK, ACBT, asuhan keperawatan, evidence based nursing practice

Item Type: Other
Primary Supervisor: Ns. Dally Rahman, M.Kep., Sp.Kep.MB
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 18 Oct 2018 17:18
Last Modified: 18 Oct 2018 17:18
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/38293

Actions (login required)

View Item View Item