Penggunaan Danseigo dalam Drama Yankee Kun To Megane Chan

Wilda, Sri Mona (2018) Penggunaan Danseigo dalam Drama Yankee Kun To Megane Chan. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (296kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version

Download (127kB) | Preview
[img]
Preview
Text (COVER DAN ABSTRAK)
Cover + DP.pdf - Published Version

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (196kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL)
fulll skrpsi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK PENGGUNAAN DANSEIGO DALAM DRAM A YANKEE KUN TO MEGANECHAN: TINJAUAN SOSIOLINGUISTIK Oleh: Wilda Sri Mona Kata kunci: Bahasa gender, penggunaan danseigo, drama Yankee Kun to Megane Chan, sosiolinguistik Pembahasan pada skripsi ini mengenai penggunaan danseigo dalam drama Yankee Kun to Megane Chan dengan tinjauan sosiolinguistik. Danseigo adalah ragam bahasa yang digunakan oleh pria. Tujuan penelitian ini menjelaskan pemarkah dan penggunaan danseigo dalam drama Yankee Kun to Megane Chan. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Pada tahap pengumpulan data, penulis menggunakan metode simak dengan teknik dasar teknik sadap, serta teknik lanjutan teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Pada tahap analisis penulis menggunakan metode agih dengan teknik baca markah, sedangkan pada tahap penyajian hasil analias data, penulis menggunakan metode informal. Teori yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu teori pemarkah oleh Sudjianto dan Dahidi (2007) dan teori penyimpangan danseigo oleh Kridalaksana (1986). Berdasarkan analisis yang penulis lakukan pada ninshou daimeishi penanda danseigo yang digunakan yaitu ore boku, kimi, omae, aitsu, koitsu, dan soitsu; pada shuujoshi penanda gender danseigo yang digunakan yaitu yo, na, sa, ze, zo,dan daro; pada kandoushi penanda gender danseigo yang digunakan yaitu oi, dan kora dan selanjutnya pada doushi yang digunakan oleh pria yaitu kuu. Penggunaan danseigo tidak hanya digunakan oleh pria tetapi banyak juga wanita yang menggunakan bahasa danseigo. Wanita yang menggunakan bahasa danseigo adalah wanita yang berstatus agar terlihat kemaskulinan, kegarangan, dan ketegasannya sebagai seorang yankee.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Adrianis, S.S, M.A
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Jepang
Depositing User: s1 sastra jepang
Date Deposited: 17 May 2018 11:52
Last Modified: 17 May 2018 11:52
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/34624

Actions (login required)

View Item View Item