Kebijakan Pemasaran Mobil Bekas Pada CV Auto Fallen Bukitinggi

Rahmat, Aulia Fadhli (2017) Kebijakan Pemasaran Mobil Bekas Pada CV Auto Fallen Bukitinggi. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover) COVER.pdf - Published Version Download (135kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1) BAB I.pdf - Published Version Download (231kB) | Preview
Preview	Text (Bab 5) BAB V.pdf - Published Version Download (143kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (144kB) | Preview
	Text (ta full) TA FULL READY.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (689kB)

Abstract

Latar Belakang Masalah Perkembangan penjualan mobil di Indonesia meningkat tajam khususnya penjualan mobil bekas. Saat ini mobil merupakan alat transportasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan sudah menjadi kebutuhan pokok dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Perkembangan penjualan ini dapat meningkatkan perekonomian Indonesia khususnya dalam memperlancar transportasi. Aspek yang paling penting dalam pembangunan bidang ekonomi berkaitan erat dengan sektor perhubungan. Dengan berkembangnya sektor perhubungan ini menyebabkan hubungan antar daerah dengan daerah lainnya lebih dekat serta arus barang ke daerah lain menjadi lebih lancar sehingga dapat menyebar luas dan lebih merata. Salah satu sarana perhubungan yang digunakan dalam berbagai kegiatan, baik dalam urusan perdagangan dan kepentingan pribadi adalah kendaraan roda empat atau yang lazim disebut dengan mobil. Disamping itu mobil juga merupakan simbol status sosial serta kebanggaan bagi segolongan anggota masyarakat karena tergolong barang mewah. Pada masa sekarang ini, khususnya pada sektor industri otomotif terjadi perkembangan yang sangat pesat, sehingga menyebabkan setiap pemasar kendaraan 2 berusaha menjual kendaraan sebanyak mungkin dan berlomba dengan pesaing yang juga semakin meningkat. Perkembangan penjulan mobil bekas banyak dilakukan oleh perusahaan, baik perusahaan perorangan maupun perusahaan badan hukum yang relatif besar. Bisnis ini dapat membantu masyarakat menyerap tenaga kerja, dan mengurangi pengangguran di sekitar daerah yang bersangkutan. Di Sumatera Barat, khususnya kota Bukittinggi terdapat beberapa showroom mobil bekas yang menjual berbagai jenis dan merk, salah satunya adalah CV. Auton Fallen Bukittinggi. Merk yang ditawarkan showroom Auto Fallen bervariasi meliputi Toyota, Mitsubitsi, Honda, Suzuki, KIA, Hyundai, Opel dan juga mobil mewah seperti Marcedez Benz dan BMW. Menghadapi persaingan yang semakin kuat di kota Bukittinggi, showroom Auto Fallen Bukittinggi mencoba mengembangkan bisnis lainnya, seperti menjual oli mobil, jasa perbaikan mobil, las ketok dan cat mobil. Sekarang bisnis mobil ini diperluas oleh Auto Fallen dengan menjual mobil baru walaupun dalam jumlah beberapa unit saja seperti mobil toyota yaris, hyundai getz dan honda jazz. Dalam persaingan sesama showroom, terdapat perbedaan posisi perusahaan dalam pasar di kota Bukittinggi. Perusahaan-perusahaan yang sudah lama terjun dalam penjualan mobil bekas ini antara lain Auto One, Auto Blitz, Monas motor, Auto ZIV dan showroom lainnya. 3 Namun demikian Auto Fallen ini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Hal ini dapat dilihat dari realisasi penjualan perusahaan yang selalu mengalami peningkatan dan data yang penulis peroleh dapat dikemukakan perkembangan penjualan mobil pada CV. Auto Fallen Bukittinggi. Untuk itu perusahaan ini harus mencari peluang dan strategi dalam meningkatkan penjualan ini dalam bentuk laporan tugas akhir dengan judul “KEBIJAKAN PEMASARAN MOBIL BEKAS PADA CV. AUTO FALLEN BUKITTINGGI” .

Actions (login required)

View Item