HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA, DUKUNGAN SEKOLAH DAN ASUPAN ZAT GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA REMAJA DI SMK NEGERI 3 PADANG TAHUN 2017

Rahmi, Hayati Isman (2017) HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA, DUKUNGAN SEKOLAH DAN ASUPAN ZAT GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA REMAJA DI SMK NEGERI 3 PADANG TAHUN 2017. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (97kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (173kB) | Preview
Preview	Text (BAB 6) BAB 6.pdf - Published Version Download (115kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (40kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Tujuan Anemia merupakan salah satu masalah gizi yang perlu mendapat perhatian khusus. Remaja putri termasuk golongan yang rawan menderita anemia karena sedang dalam masa pertumbuhan. Penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang anemia, dukungan sekolah, dan asupan zat gizi dengan kejadian anemia remaja di SMK Negeri 3 Padang tahun 2017 Metode Jenis penelitian adalah Cross Sectional Komparatif. Sampel sebanyak 94 siswi yang terbagi dari kelas X, XI dan XII. Sampel dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok anemia dan tidak anemia. Teknik pengambilan sampel Multistage Sampling. Data Hb siswi dengan Hb digital easy-touch GCHb. Data asupan zat gizi diperoleh dari wawancara food recall 2x24 jam. Data tingkat pengetahuan dan dukungan sekolah dari angket penelitian. Data dianalisis secara univariate dan bivariat dengan uji Chi-square dan Uji T Independent . Hasil Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar subjek memiliki tingkat kecukupan zat besi, vitamin A, vitamin C dan zink di bawah Angka Kecukupan Gizi baik kelompok anemia maupun tidak anemia. Hanya protein yang melebihi angka kecukupan gizi. Sebesar 52,1% subjek memiliki tingkat pengetahuan tentang anemia yang rendah dan 58,5% menilai dukungan sekolah kurang. Hasil uji T independent menunjukkan bahwa zat besi (p-value:0,000), protein (p-value:0,000), dan zink(p-value:0,000) berhubungan dengan kejadian anemia remaja putri. Sedangkan pengetahuan tentang anemia, dukungan sekolah, vitamin A, vitamin C dan tanin ditemukan tidak berhubungan dengan kejadian anemia remaja. Kesimpulan Asupan zat gizi memegang peran penting dalam pencegahan anemia. Diharapkan kepada remaja putri agar dapat mengonsumsi makanan dengan gizi yang seimbang dan meningkatkan konsumsi makanan sumber zat besi. Disarankan juga kepada orang tua dan sekolah untuk mengawasi konsumsi jajanan tidak sehat pada remaja putri. Daftar Pustaka : 44 (2002 - 2017) Kata Kunci : Anemia, pengetahuan tentang anemia, asupan zat gizi , remaja putri, kadar hemoglobin.

Actions (login required)

View Item